BENGKULU - Banyak desa yang ada di kabupaten se-Provinsi Bengkulu memiliki potensi wisata alam, termasuk Kabupaten Kaur. Namun, hingga kini, masih banyak yang belum terkelola maksimal oleh Pemda dan pemerintahan desa (Pemdes). Ini cukup disayangkan, mengingat tak semua desa memiliki kekayaan tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi (Disparprov) Bengkulu Murlin Hanizar, SP, M.Si mengajak Pemdes di Provinsi Bengkulu yang desanya memiliki potensi wisata dapat mengaktifkan Kelompok Sadar Potensi Wisata (Pokdarwis). Ini bertujuan memaksimalkan pengelolaan potensi wisata.
BACA JUGA:Tekan Peredaran Upal, Berikut Petunjuk Gubernur Bengkulu
BACA JUGA:Masa Kerja PPK dan PPS Berakhir Awal April, Kapan Rekrut Baru? Ini Penjelasan KPU Kaur
“Pokdarwis desa banyak yang tidak aktif, bahkan ada desa yang belum ada Pokdarwis. Padahal di desa tersebut ada potensi wisata yang menjanjikan. Sebab itu, kami harap Pemdes se-Provinsi Bengkulu dapat kembali mengaktifkan ataupun membentuk Pokdarwis. Ini untuk memaksimalkan pemberdayaan dan pengembangan potensi wisata yang ada," ujar Murlin Hanizar, Senin 18 Maret 2024.
Dikatakannya, jika dikelola dengan baik. Potensi wisata yang dimiliki desa dapat memberi manfaat untuk masyarakat. Agar pengelolaannya maksimal, Pemdes perlu membentuk Pokdarwis. Sebab pengelolaan potensi wisata tidak bisa dilakukan oleh aparatur yang mengurusi pemerintahan di desa. Karenanya dibutuhkan kelompok yang secara khusus melakukan pengelolaan.
"Banyak desa di Bengkulu memiliki potensi wisata. Apalagi di Kabupaten Kaur yang menurut kami cukup lengkap jenis wisata alamnya. Tapi sayang belum dikelola maksimal. Lalu adanya Pokdarwis diharapkan bisa fokus melakukan pengelolaan," pungkasnya.*****