Mau Mendaftar PPPK, Kok Guru Honorer Serbu Dispenbud Kaur, Ternyata Ini Penyebabnya

Jumat 04 Oct 2024 - 21:00 WIB
Reporter : Ujang Tamarozi
Editor : Daspan Haryadi

BINTUHAN - Dalam perebutan kuota Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kaur Jabatan Fungsional (JF) guru formasi 2024, banyak guru honorer yang mendatangi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispenbud). 

Puluhan guru honorer tersebut mendatangi Dispenbud Kaur untuk memastikan dan mengecek Data Pokok Pendidik (Dapodik). 

Untuk kuota PPPK guru tahun 2024 sebanyak 150 formasi dari keseluruhan 500 formasi yang akan diterima Pemda Kaur.

“Para guru tenaga honorer yang datang ke Dispenbud mereka melakukan pengecekan data Dapodik.  Karena dalam penerimaan PPPK tahun 2024 akan ada dua tahap. Penerimaan pertama honorer guru yang masuk database Badan Kepegawaian Nasional (BKN, red). Dan gelombang kedua honorer yang dua tahun masuk Dapodik,” kata Kadispenbud Kaur Sumari, M.Pd melalui Kabid Pendidikan Tenaga Kependidikan (PTK), Sumarlan Efendi, MH, Jumat, 4 Oktober 2024. 

Dikatakannya, jumlah tenaga pengajar yang masih berstatus honorer saat ini ada 637 orang. Mereka tersebar mulai dari guru TK/PAUD, SD, SMP yang tersebar di Bumi Se’ase Sehijean.

BACA JUGA:4.000 Honorer Provinsi Bengkulu Belum Masuk Database BKD, Khawatir Tak Bisa Ikuti Tes PPPK

BACA JUGA:BERSAING! 972 Honorer Kaur Rebutkan 500 Formasi PPPK 

Jumlah guru honorer ini cukup banyak, dan sekarang tengah mengantre untuk mendapatkan kesempatan mengikuti tes PPPK. Sedangkan untuk penerimaan PPPK paling banyak membuka peluang tenaga pengajar untuk guru kelas sebanyak 65 formasi. Kemudian guru agama Islam 17 formasi, lalu Penjaskes 23 formasi, sedangkan sisanya diisi oleh guru mata pelajaran. 

Dengan adanya perekrutan PPPK ini, diharapkan ke depannya dapat mengurangi jumlah tenaga pengajar yang berstatus sebagai honorer.

Lebih lanjut Sumarlan, para guru honorer yang datang dilayani dan diberikan penjelasan. Sehingga apabila para honorer sudah terdata di BKN sebagai database BKN, maka diminta guru tersebut melakukan pendaftaran. 

Sebaliknya apabila memang Dapodik masuk dua tahun akan bisa melamar pada gelombang kedua pendaftaran. 

Tentu tujuan para guru honorer memastikan apakah bisa mengikuti seleksi PPPK atau sebaliknya. Sedangkan untuk jumlah guru yang masuk database BKN tidak bisa diakses karena yang memiliki data BKN.

BACA JUGA:637 Guru Honorer Kaur Bersaing, Rebut 150 Formasi PPPK 2024

Dalam seleksi PPPK guru tahun 2024, dipastikan untuk peserta tidak ada istilah nilai tambahan. Karena untuk guru Serdik maupun kategori II (KH-II) sudah habis. Sehingga peserta tes akan mengikuti Seleksi Kompetisi Dasar (SKD) dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT) yang akan langsung dilakukan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) RI yang waktunya nanti akan diumumkan melalui website resmi www.bkdpsdm.kaurkab.go.id. 

Setelah tes SKD, nilai yang besar akan lulus. Untuk itu diminta seluruh guru honorer senantiasa belajar dan apabila ada oknum yang menawari bisa membatu meluluskan maka itu adalah penipuan. 

Kategori :