BERMASALAH! Lahan Plasma Terancam Disita Bank Raya, KP GMS Somasi PT CBS, Mangkir, Blokir Aktivitas PT CBS

Pihak KP-GMS Nasal menyerahkan surat kuasa pada advokat Sopian Sahidi Siregar, S.Pd, SH, M.Kn untuk melakukan negosiasi dengan PT CBS dan PT KGS, beberapa hari lalu.-Foto: Ist/RKa-

BINTUHAN - Koperasi Produsen Graha Mitra Selaras (KP GMS) Kecamatan Nasal melayangkan somasi pada manajemen PT Ciptamas Bumi Selaras (CBS) dan manajemen PT Kuwala Gunung Sejati (KGS).

Jika tidak mendapat itikad baik dari kedua pihak yang tersomasi. Pihak KP GMS akan memblokir aktivitas PT CBS di Kecamatan Nasal. Baik itu akses di kebun inti ataupun aktivitas pabrik CPO.

Ketua KP GMS Ahyatul Khair, SE melalui kuasa hukum Sopian Sahidi Siregar, S.Pd, SH, M.Kn mengatakan, somasi yang pihaknya layangkan pada pihak tersomasi guna meminta itikad baik dari keduanya. 

Yakni, berupa pertanggungjawaban atas tertunggaknya angsuran Kredit Investasi (KI) dan Kredit Investasi Interest During Contruction pada Bank Raya hingga 8 bulan.

BACA JUGA:Pensiun, Ucapan Mantan Kepala SDN 7 Kaur Bikin Sedih

BACA JUGA:Calon Guru Penggerak Wajib Berpijak Pada 5 Nilai, Cek di Sini

Akibat tunggakan itu kebun plasma kelapa sawit milik anggota KP GMS terancam disita pihak bank. 

Lantaran Sertifikat Hak Milik (SHM) anggota plasma yang bernaung di bawah KP GMS digunakan sebagai agunan. 

Selain itu, juga dilaksanakannya hasil rapat setingkat direksi tentang permasalahan bagi hasil yang dilakukan tanggal 2 September 2020.

Yang mana disepakati perhitungan bagi hasil adalah 15 persen dari penjualan TBS, sesuai perjanjian Nomor SPK/001/CKC-BSC/MM/IV/2014/CMBS terhitung mulai periode Juli 2020 dan seterusnya.

BACA JUGA:BTN Dorong Usut Tuntas Dugaan Kejahatan Kredit Perumahan di Bengkulu

BACA JUGA:BIKIN CEMAS! Segini Jumlah Peristiwa Gempa di Bengkulu dalam 3 Bulan Terakhir

Dijabarkannya, dengan SHM milik semua anggota KP GMS sebagai agunan. Total luas lahan yang dijadikan jaminan adalah 620 hektare.

Pada bulan September tahun 2015 dilakukan perjanjian pinjaman modal pada Bank Raya Jakarta.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan