14 Guru dan Kepala Sekolah Rakyat Kaur Telah Mengikuti Retreat Nasional di JIEXPO Jakarta
Dokumentasi Guru Sekolah Rakyat Kaur saat mengikuti Retreat Nasional di JIEXPO Jakarta.-sumber foto: Koranradarkaur.id-
BINTUHAN – Sebanyak 14 guru bersama Kepala Sekolah Rakyat Terintegrasi 14 Kaur telah selesai mengikuti kegiatan Retreat Nasional Sekolah Rakyat yang digelar di JIEXPO Jakarta, pada 21 hingga 23 Agustus 2025.
Kegiatan ini gelar untuk menyamakan visi para tenaga pendidik Sekolah Rakyat yang diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Retreat tersebut diikuti oleh 154 kepala sekolah dan 2.221 guru dari seluruh Indonesia. Acara ini juga mendapatkan perhatian khusus dengan kehadiran langsung Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
BACA JUGA:MPLS, Sekolah Rakyat Libatkan TNI, Tanamkan Kedisiplinan
BACA JUGA:100 Siswa Sekolah Rakyat Terintegrasi 14 Kaur Mulai Proses Belajar, Yuk Intip Kondisinya!
Kehadiran Presiden menjadi bentuk dukungan nyata pemerintah terhadap keberlangsungan Sekolah Rakyat sebagai salah satu upaya memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan gratis dan berasrama.
Kepala Sekolah Rakyat Terintegrasi 14 Kaur, Selvi Maryati, M.Pd menyampaikan, kegiatan retreat ini sangat penting sebagai ajang pembekalan bagi para tenaga pendidik.
Dia menuturkan, melalui kegiatan tersebut para guru mendapatkan pemahaman mendalam mengenai peran Sekolah Rakyat, penguatan karakter, serta pelatihan kedisiplinan.
BACA JUGA:15 Agustus Sekolah Rakyat di Kaur Launching, Bupati Terima Audiensi Dinsos Provinsi
BACA JUGA:Masalah Aset Tuntas, Sekolah Rakyat di Kaur Gunakan Gedung Eks SMA 11
“Selama tiga hari kegiatan retreat di JIEXPO, awalnya program ini memang diperuntukkan bagi kepala sekolah. Namun kali ini seluruh guru juga dilibatkan. Untuk Sekolah Rakyat Kaur, ada 14 guru yang ikut serta bersama saya, sehingga total 15 orang. Ini menjadi kesempatan berharga untuk memperkuat visi dan misi bersama,” jelas Selvi.
Selain penguatan karakter, kegiatan retreat juga menghadirkan materi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Materi tersebut membahas hak dan kewajiban guru Sekolah Rakyat, sekaligus menekankan pentingnya dedikasi dalam memberikan layanan pendidikan bagi anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Selvi menambahkan, program retreat ini memberikan semangat baru bagi guru-guru di Kaur untuk terus bekerja ikhlas dan penuh dedikasi.