Jangan Kaget! Ada Jenis-Jenis KUR Lho, Apakah Kamu Termasuk Kriteria Penerimanya? Cek di Sini

Reporter: Riska Ayu Kurniati |

Editor: Dedi Julizar |

Kamis , 09 Jan 2025 - 12:16

Jenis-jenis KUR--

KUR Kecil ditujukan pelaku usaha kecil yang telah berkembang dan membutuhkan modal yang lebih besar untuk memperluas bisnis mereka dapat. Kredit ini memberikan plafon yang lebih tinggi dan persyaratan yang lebih ketat.

Jumlah pinjaman: Di atas Rp 100 juta hingga maksimal Rp 500 juta.

Persyaratan utama:

Mempunyai usaha yang produktif, layak dibiayai, dan telah berjalan minimal 6 bulan.

Jangka waktu:

Maksimal 4 tahun untuk pembiayaan modal kerja.

Maksimal 5 tahun untuk pembiayaan investasi.

Grace period sesuai penilaian Penyalur KUR.

4. KUR Penempatan Pekerja Migran Indonesia

KUR Penempatan Pekerja Migran Indonesia adalah kredit yang dapat digunakan oleh pekerja migran dalam menutupi biaya penempatan kerja mereka di luar negeri. Kredit ini dapat mencapai plafon Rp 100 juta.

Jumlah pinjaman: Maksimal Rp 100 juta.

Persyaratan utama:

Penerima adalah pekerja migran Indonesia yang sedang ditempatkan.

Jangka waktu:

Sesuai dengan masa kontrak kerja, namun tidak melebihi 3 tahun.

5. KUR Khusus

KUR Khusus adalah program yang dimaksudkan untuk usaha kelompok yang dikelola dalam bentuk klaster dan berfokus pada komoditas unggulan seperti perkebunan, peternakan, perikanan, dan sektor UMKM lainnya. Kredit ini diberikan kepada kelompok usaha dengan plafon yang lebih tinggi.

jangan kaget! ada jenis-jenis kur lho, apakah kamu termasuk kriteria penerimanya? cek di sini                            koranradarkaur.id - kredit usaha rakyat (kur) merupakan salah satu program pemerintah indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (umkm). kur adalah program yang disalurkan melalui lembaga perbankan dan lembaga keuangan non-bank yang ditunjuk oleh pemerintah.
dengan bunga yang relatif rendah dan persyaratan yang lebih ringan dibandingkan pinjaman konvensional, kur menjadi pilihan menarik bagi para pelaku usaha. di indonesia, kur memiliki beberapa jenis yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbagai jenis usaha.
tujuan utama dari kur adalah untuk menyediakan akses pembiayaan yang lebih mudah dan terjangkau bagi pelaku umkm. 
melalui program ini, pemerintah berharap dapat mendorong pertumbuhan usaha, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan daya saing produk lokal.
kur memberikan berbagai manfaat bagi pelaku usaha. pertama, pelaku umkm dapat memperoleh modal yang mereka butuhkan untuk mengembangkan usaha, membeli peralatan, atau meningkatkan kapasitas produksi.
kur juga menawarkan bunga yang lebih rendah dibandingkan dengan pinjaman komersial lainnya. ini membuat biaya pinjaman lebih terjangkau bagi pelaku usaha.
baca juga:masih bingung apa itu kur? simak pengertian, tujuan dan syaratnya di sini yuk!
baca juga:tips supaya kur bni anda disetujui, lengkapi 5 persyaratan ini
selain memberikan pinjaman, beberapa lembaga keuangan juga menyediakan pendampingan dan pelatihan bagi pelaku umkm untuk meningkatkan kemampuan manajerial dan pemasaran mereka.
dikutip dari www.antaranews.com, berikut adalah jenis-jenis kur dan kriteria penerimanya:
1. kur super mikro
kur super mikro adalah program kredit yang ditujukan untuk pelaku usaha mikro yang baru memulai dan belum pernah menerima kur sebelumnya. kredit ini cocok bagi mereka yang belum pernah menerima kur dan tidak dibatasi oleh lamanya pendirian usaha.
jumlah pinjaman: mulai dari rp 11 juta hingga rp 100 juta.
persyaratan utama:
tidak pernah menerima kur sebelumnya.
tidak ada pembatasan minimal waktu pendirian usaha.
melengkapi dokumen administrasi seperti ktp, kartu keluarga (kk), dan surat izin usaha. menyerahkan dokumen agunan.
jangka waktu:
maksimal 3 tahun untuk pembiayaan modal kerja.
maksimal 5 tahun untuk pembiayaan investasi.
grace period ditentukan oleh penilaian penyalur kur.
2. kur mikro
kur mikro adalah jenis kredit yang ditujukan bagi usaha mikro dengan skala bisnis yang lebih stabil dan telah berjalan minimal 6 bulan. program ini memberikan pinjaman dengan jumlah lebih besar dibandingkan kur super mikro.
jumlah pinjaman: di atas rp 10 juta hingga rp 100 juta.
persyaratan utama:
mempunyai usaha yang produktif dan layak dibiayai, serta telah berjalan minimal 6 bulan.
apabila mengikuti pelatihan kewirausahaan, usaha harus sudah berjalan minimal 3 bulan.
jangka waktu:
maksimal 3 tahun untuk pembiayaan modal kerja.
maksimal 5 tahun untuk pembiayaan investasi.
grace period sesuai penilaian penyalur kur
3. kur kecil
kur kecil ditujukan pelaku usaha kecil yang telah berkembang dan membutuhkan modal yang lebih besar untuk memperluas bisnis mereka dapat. kredit ini memberikan plafon yang lebih tinggi dan persyaratan yang lebih ketat.
jumlah pinjaman: di atas rp 100 juta hingga maksimal rp 500 juta.
persyaratan utama:
mempunyai usaha yang produktif, layak dibiayai, dan telah berjalan minimal 6 bulan.
jangka waktu:
maksimal 4 tahun untuk pembiayaan modal kerja.
maksimal 5 tahun untuk pembiayaan investasi.
grace period sesuai penilaian penyalur kur.
4. kur penempatan pekerja migran indonesia
kur penempatan pekerja migran indonesia adalah kredit yang dapat digunakan oleh pekerja migran dalam menutupi biaya penempatan kerja mereka di luar negeri. kredit ini dapat mencapai plafon rp 100 juta.
jumlah pinjaman: maksimal rp 100 juta.
persyaratan utama:
penerima adalah pekerja migran indonesia yang sedang ditempatkan.
jangka waktu:
sesuai dengan masa kontrak kerja, namun tidak melebihi 3 tahun.
5. kur khusus
kur khusus adalah program yang dimaksudkan untuk usaha kelompok yang dikelola dalam bentuk klaster dan berfokus pada komoditas unggulan seperti perkebunan, peternakan, perikanan, dan sektor umkm lainnya. kredit ini diberikan kepada kelompok usaha dengan plafon yang lebih tinggi.
jumlah pinjaman: maksimal rp 500 juta untuk setiap individu anggota kelompok.
subsidi bunga:
kur super mikro: hingga rp 10 juta.
kur mikro: di atas rp 10 juta hingga rp 100 juta.
kur kecil: di atas rp 100 juta hingga rp 500 juta.
persyaratan utama:
kelompok usaha dikelola secara bersama dalam bentuk klaster, dengan mitra usaha.
usaha yang dijalankan harus dalam sektor perkebunan, peternakan, perikanan, industri umkm, atau sektor produktif lainnya.
usaha telah berjalan minimal 6 bulan.
jangka waktu:
maksimal 4 tahun untuk pembiayaan modal kerja.
maksimal 5 tahun untuk pembiayaan investasi.
grace period sesuai penilaian penyalur kur.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Jumat 10 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan