CATAT! Jadwal Samling Maje dan Nasal Wajib Diketahui Masyarakat

SAMLING: Jadwal Samling Maje dan Nasal telah ditentukan, terlihat petugas saat Samling di Desa Tanjung Baru Kecamatan Nasal, Kamis 4 Juli 2024. REGA/RKa--

MAJE – Program Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kaur membuka layanan Samsat Keliling (Samling) di Kecamatan Maje dan Nasal. Sesuai jadwal, mereka beroperasi dua pekan satu kali setiap Kamis mulai pukul 7.30 WIB - 12.30 WIB.

Kamis, 4 Juli 2024, mereka beroperasi di Desa Tanjung Baru Kecamatan Maje. Sebanyak 21 warga Maje dan Nasal telah membayar pajak kendaraan diantaranya 2 mobil dan 19 motor. 

Kaplres Kaur AKBP H Eko Budiman, S.IK, M.IK, M.Si melalui Kanit Regiden Satlantas Polres Kaur Aiptu Sunanto mengatakan, saat ini Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah memberikan diskon atau pemutihan pajak hingga akhir November mendatang untuk masyarakat.

Melalui program ini, pemerintah telah menghapuskan Pajak Kendaraan Bermotor/Bermobil (PKB). Artinya masyarakat cukup membayar PKB tanpa menunaikan denda akibat tidak tertib bayar pajak.

BACA JUGA:Capai 64,2 Persen, Indeks Lembaga K3 Bengkulu Lebihi Target Nasional

BACA JUGA:Kapolsek Hengky Hermansyah: Sambut Pilkada Harus Jaga Kerukunan

Guna meringankan beban masyarakat yang telat bayar pajak atau nunggak. Untuk memudahkan proses pembayaran juga telah disediakan Samling yang beroperasi setiap pekan di Kabupaten Kaur.

"Jadwal operasi kami hari ini (Kamis,red) di Kecamatan Maje dan Nasal. Ada 21 warga telah membayar pajak kendaraanya. Bagi masyarakat yang kendaraannya belum bayar pajak, segera bayar. Mumpung saat ini masih dilakukan pemutihan pajak atau penghapusan denda pajak," katanya.

Terpisah, Muhaimin (56) warga Desa Sinar Mulya Kecamatan Maje mangaku, Bayar pajak kendaraan setiap tahunnya. Menurutnya taat pajak sudah menjadi kewajiban sebagai masyarakat.

BACA JUGA:MANTAP! PPDB SMPN 11 Kaur Tes Baca Al-Quran

Selain menjadi kewajiban, taat pajak merupakan bukti bakti pada negara. Sebab pajak yang dibayar tersebut untuk Anggaran Pembangunan Negara (APBN) dan Anggaran Pembangunan Daerah (APBD). 

"Pedoman saya taat bayar pajak ini. Karena salah satu sumber pendapatan negara ini dari pajak kendaraan. Kalau kita taat pajak masyarakat juga nantinya akan makmur. Sebaliknya masyarakat tidak taat bayar pajak masyarakat juga akan sulit. Untuk itulah saya mengajak masyarakat untuk taat pajak terutama kendaraan ini," ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan