Dinas P3A-P2KB Kaur Sosialisasi Sekolah Ramah Anak, Tanggapan Kepsek

SOSIALISASI: Siswa sekolah PKLK Kaur saat menerima sosialisasi ramah anak dari duta P3AP2KB, Jumat 26 April 2024.-IST/RKa Fenty Purnama Sari-

BINTUHAN - SDN 126 PKLK Kaur dan SMPN 36 PKLK Kaur mendapatkan kunjungan dari duta dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB), Jumat 26 April 2024. 

Dalam kunjungan ini, duta dari PPKBP3A mengikuti rangkaian kegiatan yang dilaksanakan setiap hari Jumat seperti, salat dhuha berjamaah dan ceramah agama yang dilaksanakan di sekolah.

Kepala SDN 126 PKLK Kaur dan SMPN 36 PKLK Kaur Zainuddin Sinaga, S.Pd mengakui, sekolahnya mendapatkan kunjungan dari duta PPKBP3A. Dalam kegiatan tersebut siswanya mendapatkan ilmu pengetahuan dari sosialisasi yang diberikan oleh para duta tersebut. 

Para duta memberikan sosialisasi Sekolah Ramah Anak (SRA), yang didefinisikan sebagai satuan pendidikan formal, nonformal dan informal yang aman, bersih dan sehat, peduli dan berbudaya lingkungan hidup, mampu menjamin, memenuhi, menghargai hak-hak anak dan perlindungan anak dari kekerasan, diskriminasi, dan perlakuan salah lainnya.

BACA JUGA:Pasca Lebaran, Sanggar Tari SMPN 19 Kaur Banjir Job

BACA JUGA:Jelang Seleksi PPPK, Guru Honorer di Bengkulu Selatan Diisukan Dimintai Uang Rp 50 Juta Oleh Oknum Pejabat

Serta mendukung partisipasi anak terutama dalam perencanaan, kebijakan, pembelajaran, pengawasan dan mekanisme pengaduan terkait pemenuhan hak dan perlindungan anak di pendidikan. 

SRA ini merupakan upaya mewujudkan pemenuhan hak dan perlindungan anak di sekolah, melalui upaya sekolah untuk menjadikan sekolah bersih, aman, ramah, indah, inklusif, sehat, asri dan nyaman.

Dengan sosialisasi SRA ini membuat pentingnya terbentuknya sekolah ramah anak di seluruh wilayah Kabupaten Kaur. Agar anak-anak selama berada di lembaga pendidikan dalam kondisi terlindungi, terpenuhi haknya dan dipastikan tidak mendapat perlakuan salah. 

BACA JUGA:Mondok di Pesantren Hidayatullah Kaur dapat Beasiswa, Khusus Anak Yatim

BACA JUGA:Kaur Terbanyak dapat Kuota Pupuk Subsidi Tahun 2024, Total 19.986 Ton, Berikut Rinciannya

Maka, melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ini, diharapkan para siswanya yang mengikuti sosialisasi bisa memahami akan Sekolah Ramah Anak. 

Tujuan dilaksankannya Sosialisasi Sekolah Ramah Anak adalah siswanya bisa memahami definisi Sekolah Ramah Anak beserta indikator-indikator di dalamnya, siswa juga bisa memahami pentingnya Sekolah Ramah Anak, dan siswa dapat memahami dan melakukan langkah-langkah menuju Sekolah Ramah Anak.

"Kami sangat berterima kasih karena mendapat kunjungan ini, dengan begitu siswa kami bisa memahami semua langkah-langkah dan pentingnya sekolah ramah anak bagi mereka," kata Zainuddin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan