Buntut Dugaan Penipuan Mahasiswa Unihaz Bengkulu! Kampus Bakal Bikin Tim Khusus

Puluhan mahasiswa lakukan unjuk rasa sebagai buntut terjadinya dugaan penipuan mahasiswa Unihaz Bengkulu-Sumber Foto: koranradarkaur.id-
Lanjut dia, untuk kasus dugaan tersebut, saat ini telah naik ke tingkat penyidikan. Pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap FL dan TL yang merupakan suami istri.
Berdasarkan hasil klarifikasi yang telah dilakukan tersebut. Diketahui jika keduanya telah menyerahkan atau menyetor sebesar Rp 211 juta kepada pihak ketiga. Ini untuk mengurus pembelian tiket pesawat dalam keberangkatan mahasiswa dan dosen Unihaz.
Sujud menerangkan, sebanyak 91 mahasiswa dan dosen tersebut telah membayar uang dengan total Rp 531 juta kepada pihak agen jasa perjalan. Ini untuk biaya pesawat, biaya perjalanan bus dan biaya penginapan.
"Laporan ini sudah masuk ke tingkat penyidikan. Kami masih terus mendalami dugaan penipuan yang dialami mahasiswa Unihaz Bengkulu yang menyebabkan kerugian hingga ratusan juta ini," pungkasnya. *