Koalisi Besar 7 Parpol Jadi Saingan Berat Gusnan, 12 Nama Balon Kada, Golkar Ikut Gabung?

BENGKULU SELATAN (BS) - Terbentuknya koalisi besar dari gabungan 7 Partai Politik (Parpol) yang memiliki 17 kursi perwakilan di DPRD BS, bakal benar-benar jadi saingan berat Gusnan Mulyadi, SE, MM.

Bagaimana tidak, dari hasil pertemuan kedua para petinggi ketujuh Parpol tersebut, setidaknya ada 12 nama balon Kepala Daerah (Kada) yang siap diusung jadi Paslon di Pilkada 2024 mendatang.

Bukan hanya itu, kabar terbaru dan paling mengejutkan lagi, ada satu Parpol besar yang berpeluang juga ikut bergabung dalam koalisi besar untuk merebut kursi Bupati dan Wabup BS tersebut.

Diketahui, Parpol yang mulai melirik dan berpeluang ikut bergabung dalam koalisi besar ini  Partai Golongan Karya (Golkar).

BACA JUGA:100 Pelajar SMK Bakal Magang ke Luar Negeri, Berikut Ini Negara Tujuannya

Hal tersebut muncul setelah adanya pertemuan antara Ketua DPD Golkar Bengkulu Rohidin Mersyah yang merupakan Gubernur Bengkulu saat ini dengan Ketua DPC Gerindra BS Deby Setiawan belum lama ini.

Jika partai berlambang pohon beringin ini benar-benar bergabung di koalisi besar, maka sudah dipastikan kekuatan koalisi ini tidak tertandingi lagi pada Pilkada mendatang.

Bahkan, bukan tidak mungkin koalisi besar ini akan benar-benar menjadi saingan berat Gusnan Mulyadi, SE, MM yang merupakan balon Petahana.

Ketua DPC Gerindra BS Deby Setiawan membenarkan, dirinya memang ada melakukan pertemuan khusus dengan Ketua DPD Golkar Bengkulu.

BACA JUGA:Tahun Pelajaran Baru, Transaksi Gadai Kota Bengkulu Meningkat

Hanya saja, saat itu belum dilakukan dengan ketujuh Paprol dari koalisi besar.

"Iya benar, beberapa waktu lalu saya ada melakukan pertemuan dengan Pak Rohidin Mersyah (Ketua DPD Golkar Bengkulu, red). Pertemuan itu dalam rangka silahturahmi saja. Belum dengan 7 Parpol dari koalisi besar," sebut Deby.

Seperti diketahui, ketujuh Parpol yang membentuk koalisi besar yakni, PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Demokrat, PAN, Partai Hanura, PPP dan Partai Perindo.

Menurut Deby, koalisi besar 7 Parpol ini memang masih membuka peluang untuk Parpol lainnya untuk bergabung.