5 Penyebab Motor Sistem Injeksi Sering Mati Ketika Digas, Ini Penyakitnya
Pengoperasian motor injeksi akan sangat sulit ketika injeksinya mengalami kerusakan.--
Penyebab yang pertama motor injeksi langsung mati ketika digas yakni karena sirkulasi pada tangki minyak yang tersumbat.
Seperti diketahui, bahan bakar pada sebuah sepeda motor tersimpan di dalam sebuah tangki yang tertutup rapat.
Akan tetapi, bukan berarti tangki tersebut tidak mempunyai sirkulasi udara di dalamnya.
Jika diperhatikan secara lebih detail, pada tutup tangki dapat ditemukan sebuah lubang kecil.
Lubang tersebut mempunyai fungsi untuk menjaga tekanan udara yang terdapat di dalam tangki agar menjadi tetap lancar.
Jika lubang tersebut tertutup, secara otomatis bahan bakar tidak dapat tersalur menuju ke ruang bahan bakar.
Hal inilah yang akhirnya membuat motor injeksi berhenti secara tiba-tiba pada saat pengendara sedang berada di jalanan.
Penyebab umum dari sirkulasi tangki bahan bakar tersumbat yaitu dikarenakan lubang kecil pada tutup tangki tertutup oleh kotoran atau debu.
BACA JUGA:Digandrungi, Harga APV 2024 Naik, Intip Perbandingan dengan Harga Sebelumnya
BACA JUGA:Motor Kawasaki Ini Pasti Dilarang Melaju di Indonesia, Simak Spesifikasi & Harganya
2. Kondisi Busi Motor Tidak Berfungsi
Penyebab motor injeksi langsung mati ketika digas yang kedua yakni karena kondisi busi pada motor yang tidak berfungsi dengan baik.
Hal tersebut karena busi merupakan salah satu komponen penting yang mempengaruhi proses pengapian pada mesin motor.
Sehingga, ketika kondisi busi motor rusak atau melemah, motor injeksi akan menjadi terasa berat pada saat digas bahkan bisa menjadi mati mendadak.
Untuk itu, jika hal tersebut terjadi pada motor anda, maka komponen tersebut perlu dilepas untuk diperiksa secara lebih lanjut.
- Tag
- Share
-
-
