GI SUTT Mulai Operasi, Bupati: Capaian Ini Tidak Bisa Dinilai dengan Materi!

BINTUHAN- Bupati Kaur Gusril Pausi, S.Sos, MAP merasa sangat bersyukur atas beroperasinya Gardu Induk Saluran Udara Tegangan Tinggi ( GI SUTT) yang ada di Desa Kasuk Baru Kecamatan Tetap.

ana GI ini akan menyalurkan 30 Megavolt (MV) atau 30 juta volt yang akan digunakan untuk menerangi Kabupaten Kaur. Dengan sudah mulai dioperasikan GI, maka capaian ini tidak bisa dinilai dengan materi. Dengan keberhasilan ini bukti nyata Bupati dan Wabup Kaur Abdul Hamid, S.Pd.I melakukan yang terbaik untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kaur.

“Alhamdullilah, kini GI SUTT sudah dioperasikan. Mudah-mudahan persoalan listrik di Kabupaten Kaur bisa diatasi dan nantinya keluhan atau persoalan listrik di Kaur tidak ada kendala,” kata Bupati Kaur, Minggu 14 Desember 2025.

Dikatakan Bupati Kaur, persoalan listrik sudah ia rancang sejak tahun 2015. Seiring waktu, baru sekarang bisa tuntas. Perlu diketahui jumlah investasi dari PT PLN untuk Kabupaten Kaur mencapai Rp 150 Miliar (M). Angka ini tidak sedikit dan terbukti kepemimpinan sebelumnya tidak kunjung tuntas persoalan GI SUTT ini. Sejak dia kembali menjadi Bupati Kaur, dengan waktu 9 bulan ia bersama Wabup Kaur Abdul Hamid, S.Pd.I bisa menyelesaikan persoalan GI SUTT. Semoga dengan tuntasnya GI ini, listrik bisa diatasi dan masyarakat tidak akan mengeluhkan persoalan penerangan lagi. 

BACA JUGA:Pemasangan ROW Tuntas, Gardu Induk SUTT Dijadwalkan Operasi Sebelum Nataru

BACA JUGA:Pemasangan ROW SUTT Rampung, Gardu SUTT Segera Beroperasi, Benarkah Byar Pet Kaur Teratasi?

Lanjutnya, bisa sukses program ini berkat dukungan semua pihak. Terutama masyarakat Kabupaten Kaur, yang lebih khusus masyarakat yang telah mendukung dengan merelakan lahannya di serahkan untuk pembangunan tapak SUTT maupun jalur SUTT. Ia sengaja mendatangi GI SUTT ini untuk memastikan progres pengoperasian GI berjalan dengan baik. Sehingga keluhan masyarakat Kaur tentang listrik bisa diatasi.

Terpisah, Manager UPP Subgsel 2 Andi Saputra mengatakan, saat ini progres GI SUTT sudah 95 persen. Minggu 14 Desember 2025 akan melakukan uji coba menyalurkan aliran listrik melalui GI SUTT Bintuhan. Untuk penjulang, ada 6 yang digunakan untuk mengaliri listrik 15 kecamatan se-Kabupaten Kaur ditambah untuk perikanan atau tambak udang. Untuk tahap awal akan dilakukan penyaluran listrik untuk Penyulang Pendap yang akan mengaliri listrik wilayah Perkantoran Padang Kempas, selanjutnya Penyulang Kince yang akan mengaliri listrik untuk Kecamatan Kaur Selatan dan Tetap dan seterusnya sehingga seluruh kecamatan se-Kabupaten Kaur bisa rampung.

“Penyaluran aliran listrik melalui GI SUTT nantinya bertahap ini untuk menyesuaikan tegangan aliran listrik agar beban bisa stabil dan tidak merusak tiang trafo, diperkirakan minggu ketiga Desember 2025 atau sebelum natal dan tahun baru semuanya sudah rampung,” tutupnya.