Rotasi Jabatan Sesuai Job Fit Jangan Hanya Formalitas, DPRD Ingatkan Pemkab Soal Hal Ini
Rotasi jabatan sesuai job fit jangan hanya sekedar formalitas belaka-sumber foto: Koranradarkaur.id-
BENGKULU SELATAN (BS) - Rotasi jabatan sesuai job fit jangan hanya sekedar formalitas belaka.
Oleh karena itu, DPRD BS mengingatkan Pemkab BS agar melakukan rotasi dan mutasi jabatan ini sesuai dengan aturan yang ada.
DPRD sangat berharap agar birokrasi di Kabupaten BS semakin baik.
BACA JUGA:Banyak Alsintan di Bengkulu Selatan Rusak dan Tak Terawat, Bikin DPRD Geram
BACA JUGA:Wujudkan Pembangunan, DPRD Bengkulu Selatan Dukung Pemkab Gencar Lobi Anggaran ke Pusat
Seperti diketahui beberapa waktu lalu Pemkab BS telah melaksanakan job fit seluruh pejabat eselon II.
Langkah itu merupakan persiapan awal untuk melakukan mutasi dan rotasi perdana dimasa pemerintahan Bupati BS H. Rifai Tajudin, S.Sos dan Wabup Yevri Sudianto (Rifai-Yevri).
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten BS Ir. Nurmansyah Samid berharap, birokrasi pemerintahan di Kabupaten BS semakin baik.
BACA JUGA:Temuan Pansus DPRD Bengkulu Selatan : PT ABS Diduga Cacat Hukum dan Plasma Siluman
BACA JUGA:Program Unggulan Harus Benar-benar Menyentuh Masyarakat, DPRD : Kami Akan Terus Monitor
Hal buruk yang terkesan sudah menjadi budaya selama ini harus ditinggalkan. Ia juga berharap agar ada perubahan menuju ke arah yang lebih baik lagi ke depannya.
"Ya, kita semua tentu ingin birokrasi dalam pemerintahan semakin baik. Hal-hal buruk yang sudah menjadi budaya selama ini harus ditinggalkan. Harus ada perubahan menuju arah yang lebih baik," katanya.
Nurmansyah menjelaskan, birokrasi merupakan mesin dalam pemerintahan. Kinerja birokrasi sangat menentukan baik atau buruk suatu pemerintahan. Jika kinerja birokrasi baik, maka pemerintahan yang dipimpin oleh kepala daerah akan baik.
"Birokrasi ada mesin dan otak dalam pemerintahan. Kalau kinerja birokrasi baik, tentu pemerintahan juga akan baik. Semua program dan kebijakan yang dijalankan akan menghasilkan sesuatu yang baik, tapi kalau kinerja birokrasi buruk, maka terjadi hal sebaliknya," jelasnya.