Baca Koran radarkaur Online - Radar Kaur

Dispora Kaur Serius Garap Desain Olahraga Daerah, Berikut Langkah yang Dilakukan

Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kaur, Sikwan Hadiyanto, SP menyampaikan keseriusan dalam pelaksanaan Desain Olahraga Daerah, Selasa 1 Juli 2025. Sumber foto: REGA/RKa--

BINTUHAN – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kaur mulai menyusun draf Desain Olahraga Daerah (DOD).

Ini merupakan sebagai langkah strategis untuk mendukung pembangunan sektor olahraga secara sistematis dan berkelanjutan.

Draf ini akan diajukan ke Bupati Kaur sebagai bentuk keseriusan daerah dalam mengikuti program nasional yang diinisiasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kaur, Sikwan Hadiyanto, SP mengatakan, penyusunan DOD merupakan bagian dari implementasi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Program ini diharapkan menjadi pedoman dalam pengembangan olahraga daerah, yang mencakup olahraga pendidikan, olahraga masyarakat, hingga olahraga prestasi.

BACA JUGA:Tarkam 2025 Bukan Ajang Kompetisi, Begini Penjelasan Dispora Kaur

“Target kami, DOD Kabupaten Kaur akan mulai dijalankan pada tahun 2026. Saat ini kami sedang menyusun draf awal yang mencakup pengembangan industri olahraga, indikator keberhasilan, rencana anggaran, serta program-program pendukung lainnya,” jelas Sikwan, Selasa 1 Juni 2025.

Dia menjelaskan, dalam proses penyusunan draf DOD, pihaknya telah menggandeng lima orang tim ahli, terdiri dari tiga akademisi dari Universitas Bengkulu (Unib) dan dua dari Universitas Dehasen Bengkulu.

Tim ahli ini akan bertugas menyusun dokumen DOD secara menyeluruh sebagai panduan strategis bagi pembangunan olahraga di Kabupaten Kaur.

“Selain menyusun dokumen, tim ahli juga akan memberikan masukan terhadap kebijakan olahraga, mendampingi pemerintah daerah dalam proses perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi program olahraga. Ini penting agar implementasi DOD benar-benar tepat sasaran dan berkelanjutan,” tambahnya.

BACA JUGA:Dispora Kaur Hidupkan Kembali Olahraga Tradisional, Egrang Hingga Bakiak

Sikwan menyebutkan, dalam draf awal DOD akan dimasukkan 14 cabang olahraga (cabor) yang saat ini berkembang di masyarakat, di antaranya bola voli, sepak bola, sepak takraw, atletik (lari dan lempar lembing), bulu tangkis, dan sejumlah cabor lainnya.

Namun dari jumlah tersebut, nantinya hanya akan diseleksi dan diprioritaskan menjadi empat cabor unggulan yang akan dikembangkan lebih lanjut.

“Empat cabor ini akan dipilih berdasarkan potensi daerah, minat masyarakat, dan peluang prestasi di tingkat regional maupun nasional,” pungkasnya.

Penyusunan DOD ini diharapkan mampu memperkuat fondasi olahraga di Kaur, sekaligus menjadi langkah awal dalam mencetak atlet-atlet berprestasi serta mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam kegiatan olahraga.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan