ADA APA? 6 Parpol di Bengkulu Selatan Ogah Laporkan Akun Medsos Kampanye ke KPU

BENGKULU SELATAN (BS) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten BS, akhirnya sudah menerima laporan akun media sosial (Medsos) yang bakal digunakan untuk masa kampanye masing-masing Partai Politik (Parpol).

Anehnya, dari 18 Parpol yang merupakan peserta Pemilu Serentak 14 Februari 2024 mendatang, ternyata hanya 12 Parpol yang sudah menyampaikan laporan nama akunnya (data lihat grafis, red).

Sedangkan, 6 Parpol lainnya sampai saat ini belum menyampaikan apa nama akun Medsos masing-masing yang bakal digunakan untuk kampanye melalui Medsos tersebut.

Ketua KPU Kabupaten BS Erina Okriani disampaikan Komisioner Devisi Sumber Daya Manusia dan Sosialisasi Pendidikan Pemilih (SDM dan Sosdikli) Mafahir mengatakan, masa kampanye telah dimulai sejak 28 November 2023 - 10 Februari 2024.

Namun, dalam masa kampanye melalui Medsos ini, dari 18 Parpol peserta Pemilu, ternyata hanya 12 Parpol yang sudah menyampaikan laporan nama akunya.

"Ya, memang hanya 12 Parpol yang melaporkan nama akun media sosialnya ke KPU Bengkulu Selatan," kata Mafahir.

Mafahir mengaku, pelaporan akun Medsos ke KPU tersebut bukan tanpa sebab. Hal itu tida lain untuk mempermudah pihaknya dalam pengawasan dan pemantauan setiap gerakan kampanye masing-masing Parpol.

"Kampanye kan ada aturannya. Jadi, Parpol harus menyampaikan akun Medsos yang digunakan untuk wadah kampanye. Agar, bisa diawasi," tegas Mafahir.

Dalam aturannya, lanjut Komisioner, setiap masing-masing Parpol ada batasnya akun yang bisa digunakan untuk berkampanye.

"Setiap Parpol maksimal 20 akun setiap media sosial yang bakal dijadikan tempat kampanye. Contohnya, 20 akun Facebook, 20 akun Instagram, 20 akun YouTube dan lainnya," pungkas Komisioner. 

 

INI DAFTAR JUMLAH AKUN MEDSOS

RESMI MILIK PARPOL YANG DILAPORKAN K KPU :

1. Partai Demokrat