Pemuda Kaur Gelar Run Race Jelang Sahur, Dispora Beri Tanggapan

BINTUHAN – Sejumlah pemuda di Kabupaten Kaur menggelar kegiatan run race atau balap lari sebagai hiburan sambil menunggu waktu sahur di bulan Ramadan.

Kegiatan ini berlangsung pada Rabu malam, 6 Maret 2025, sekitar pukul 00.00 WIB di depan Rumah Dinas Bupati Padang Kempas. Ajang balap lari ini menarik perhatian masyarakat sekitar yang turut menyaksikan keseruan acara tersebut.  

Run race ini diadakan secara spontan dan diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari remaja hingga dewasa. Para peserta berlari dengan penuh semangat, berlomba mencapai garis finis terlebih dahulu.

Selain menjadi ajang adu kecepatan, kegiatan ini juga mempererat kebersamaan di kalangan anak muda Kaur selama Ramadan.  

Meskipun bersifat spontan, acara ini tetap berlangsung dengan penuh sportivitas. Para peserta saling mendukung dan menikmati setiap momen perlombaan.

BACA JUGA:Sambut Event Nasional Road Race Piala Presiden, Jalan Dekat Sirkuit Padang Panjang Bak Kubangan

BACA JUGA:Sirkuit Padang Panjang Akan Jadi Tuan Rumah Road Race Piala Presiden 2025, Ini Jadwalnya

Tidak ada hadiah khusus bagi pemenang, karena tujuan utama dari run race ini adalah mengisi waktu sebelum sahur dengan kegiatan yang menyenangkan.  

Ajang balap lari ini diharapkan dapat menginspirasi anak muda lainnya untuk tetap aktif dan kreatif dalam mengisi waktu luang selama Ramadan. Selain sebagai hiburan, kegiatan ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.

Dengan semangat kebersamaan yang tinggi, run race di Kaur menjadi salah satu cara unik dalam menyambut sahur dengan penuh kegembiraan.  

Menanggapi fenomena ini, Kabid Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaur, Sikwan Hadiyanto, SP menyatakan bahwa selama kegiatan run race ini bersifat positif dan tidak mengganggu aktivitas umum maupun menimbulkan perjudian, pihaknya memberikan dukungan penuh.

Menurutnya, kegiatan seperti ini merupakan bentuk ekspresi anak muda dalam memeriahkan bulan suci Ramadan.  

Namun, dia menyarankan agar pemuda yang ingin menggelar kegiatan run race mengajukan izin resmi kepada pemerintah dan pihak kepolisian.

Langkah ini penting agar kegiatan tersebut dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan terpantau oleh pihak berwenang.