Penyaluran DBH Bengkulu 2024 Capai Rp 559 Miliar, Simak Rinciannya

BENGKULU - Sejak bulan Januari hingga awal Desember tahun 2024. Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Bengkulu mencatat, penyaluran belanja negara Dana Bagi Hasil (DBH) di Bengkulu 2024 mencapai Rp 559,57 miliar (M) dari pagu dana Rp 685,96 M. 

Kakanwil DJPb Provinsi Bengkulu Muhammad Irfan Surya Wardana menyebut, penyaluran DBH Bengkulu 2024  dari pemerintah pusat dapat dimanfaatkan oleh Pemda di Bengkulu untuk penguatan fiskal di daerah. Sesuai dengan kontribusi daerah masing-masing. Pemanfaatan DBH Bengkulu 2024 untuk pembangunan di daerah, baik infrastruktur maupun lainnya. Sebab Pendapatan Asli Daerah (PAD) di masing-masing wilayah Bengkulu masih rendah.

"PAD masih belum sesuai harapan. Karenanya kami mengimbau seluruh Pemda di Provinsi Bengkulu. Agar segera memanfaatkan alokasi DBH  dari pemerintah pusat, guna membantu pembangunan daerah," imbau Irfan, Jumat 13 Desember 2024.

Dia lalu menjabarkan, penyaluran DBH tahun 2024 di setiap wilayah di Provinsi Bengkulu yakni, Provinsi Bengkulu sebesar Rp 95,84 miliar dari pagu mencapai Rp 117,55 miliar. Kabupaten Bengkulu Utara Rp 92,09 miliar dari pagu Rp 125,25 miliar. Selanjutnya, Kabupaten Bengkulu Selatan Rp 49,20 miliar dari pagu Rp74,98 miliar. Sedangkan untuk Kabupaten Rejang Lebong Rp 23,31 miliar dari pagu Rp 30,65 miliar.

BACA JUGA:DBH Sawit, Kaur Bangun 2 Ruas Jalan, Ini Lokasinya

BACA JUGA:2.000 Petani Sawit Kaur Dijamin BPJS Ketenagakerjaan

Selanjutnya ada Kabupaten Seluma yang telah mencapai 100 persen, Rp 83,92 miliar dari pagu Rp 83,92 miliar. Sedangkan untuk Kabupaten Kaur masih di angka Rp 34,12 miliar dari pagu Rp 46,79 miliar. Kemudian, Kabupaten Mukomuko juga telah memanfaatkan 100 persen, Rp 42,74 miliar dari pagu Rp 42,74 miliar. Kabupaten Lebong yaitu, Rp 35,02 miliar dari pagu Rp 35,10 miliar. Lalu Kabupaten Kepahiang Rp 16,72 miliar dari pagu Rp 20,19 miliar.

Selain itu, Kabupaten Bengkulu Tengah sebesar Rp 54,35 miliar dengan pagu mencapai Rp 72,54 miliar. Terakhir, Kota Bengkulu sebesar Rp 32,21 miliar dari pagu Rp 36,20 miliar.

"Jadi untuk yang telah 100 persen itu baru Kabupaten Seluma dan Kabupaten Mukomuko. Sedangkan yang lain masih belum. Harapan kami segera dimanfaatkan untuk pembangunan daerah," pungkasnya.