Marak Penipuan Modus Iklan Lowongan Kerja, Ini Tips Ampuh dari FBI AS Sebagaia Penangkalnya

Sabtu 29 Jun 2024 - 13:31 WIB
Reporter : Rohidi Effendi
Editor : Daspan Haryadi

KORANRADARKAUR.ID - Masyarakat di seluruh Indonesia, terutama bagi para pemburu Lowongan Kerja (Loker) diwarning alias diperingatkan.

Pasalnya, akhir-akhir ini marak penipuan dengan modus baru yakni, menggunakan jasa iklan lowongan kerja jarak jauh atau lebih dikenal remote.

Bahkan, saking bahayanya modus penipuan yang satu ini, Badan Investigasi Utama di Amerika Serikat (AS) yakni, Federal Bureau of Investigation (FBI) telah keluarkan surat peringatan.

Bahkan, dalam surat Biro Investigasi Federal tersebut juga ada beberapa tips paling ampuh untuk menangkal modus penipuan yang sudah banyak makan korban itu.

Untuk itu, agar Anda tidak ikut menjadi korban penipuan dengan modus tersebut. Kali ini, KORANRADARKAUR.ID akan memberikan beberapa tipsnya.

Dilansir dari laman cnnindonesia.com, penipuan dengan modus yang satu ini sangat bebahaya bagi masyarakat.

Sebab, para pelaku dengan sengaja memasang iklan lowongan kerja jarak jauh dengan fasilitas terbaik dan syarat yang sangat mudah.

BACA JUGA:Batas Daftar 30 Juni, PT Adaro Energy Buka Loker Besar-Besaran, Tersedia Formasi Tamatan SMA

BACA JUGA:Keluhan Orang Tua Terhadap Jalur Prestasi PPDB SMP 2024, Ini Reaksi Dinas Pendidikan Kota Bengkulu

Sehingga, dengan syarat yang mudah namun fasilitas mewah, akan banyak masyarakat yang terpikat dan akhirnya menjadi korban penipuan.

Untuk itu, penting untuk benar-benar teliti dalam membuka sebuah informasi maupun sebuah lowongan kerja yang beredar di media sosial.

Sebab, banyak modus yang dilakukan oleh oknum penipuan untuk memikat mangsa agar bisa mencuri data pribadinya hingga menguras uang di ATM korban.

Untuk itu, FBI AS beberapa waktu lalu mengeluarkan surat peringatan agar masyarakat lebih hati-hati dalam melihat informasi tentang lowongan kerja.

Dalam surat FBI AS tersebut dituliskan secara jelas bahwa, para penipu menyamar seperti bisnis yang legit, seperti agen kepegawaian atau perekrutan.

Bahkan, tak jarang pelaku penipuan dengan modus ini akan menghubungi calon korban secara acak melalui via telepon maupun pesan.

Kategori :