Jika Ingin Untung Besar! Berikut Rekomendasi Saham Ketika Momen Idul Fitri 2024

Selasa 26 Mar 2024 - 10:14 WIB
Reporter : Etika Larasati K
Editor : Dedi Julizar

RADAR KAUR BACAKORAN.CO – Momen bulan Ramadan dan Idul Fitri 2024 diprediksi membawa sentimen positif bagi sederet saham, beberapa analis merekomendasikan saham sektor konsumer.

Mengutip dari sumeks.disway.id, saham adalah instrumen keuangan yang telah lama menjadi pusat perhatian para investor di seluruh dunia. 

Dalam dunia keuangan, saham mewakili kepemilikan sebagian dari suatu perusahaan.

Ketika seseorang membeli saham, mereka sebenarnya membeli sebagian kecil dari perusahaan tersebut.

BACA JUGA:7 Makanan Khas Bandung, Diantaranya Menjadi Makanan Primadona Anak Muda

BACA JUGA:Jalan Tol Palembang - Betung Akan Dibuka, Begini Penjelasan Pj Bupati Banyuasin

Menurut analis Mirae Sekuritas Abyan Habib, sektor saham konsumer baik yang bersifat siklikal maupun non-siklikal diprediksi akan mendapatkan sentimen positif selama periode lebaran. 

Perusahaan konsumer yang diprediksi akan mendapat manfaat adalah saham pada PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) dan PT Matahari Department Store Tbk (LPPF).

 "Selain RALS dan LPPF, perusahaan seperti PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) dan PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES).  Dalam sektor konsumer siklikal juga diperkirakan akan mengalami dampak investasi saham positif dari perayaan lebaran," ungkap Abyan. 

Selain itu, sektor konsumer non-siklikal pada saham juga diprediksi akan merasakan dampak positif.

BACA JUGA:17 Jam Terombang - ambing di Laut Lepas, 2 Nelayan Pasar Lama Selamat, Ini Kisahnya

BACA JUGA: 7 Hari Sebelum Lebaran Perusahaan Wajib Bayar THR Pekerja, Ini Regulasi dan Cara Hitungnya

Karena permintaan terbesar pada periode libur lebaran dan akhir tahun. 

“Saat ini, kami lebih memilih untuk konsumer siklikal yaitu ACES dan MAPI. Kami overweight untuk sektor konsumer siklikal karena kedua emiten tersebut memiliki konsumen yang lebih tahan terhadap makroekonomi yang tidak terlalu baik,” ujar Abyan.

Dia mengingatkan, investor harus mempertimbangkan sentimen positif dan negatif terhadap pergerakan harga saham. Tidak hanya dari fundamentalnya saja.

Kategori :