BENGKULU - Setelah dilantik Presiden H Prabowo Subianto di Istana Negara Kota Jakarta Pusat Provinsi DKI Jakarta, Senin 21 Oktober 2024.
Yandri Susanto kini resmi menjadi Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) RI.
Dengan telah dilantiknya Yandri Susanto sebagai Mendes PDT ini.
Dirinya secara resmi mengemban tanggung jawab atas desa serta daerah tertinggal di Indonesia, termasuk di Bumi Rafflesia yang merupakan tanah kelahirannya.
BACA JUGA:Gandeng KPU, PWI Gelar Sosialisasi Pilkada 2024, Perhatikan Tujuannya
Di Provinsi Bengkulu, Yandri Susanto mewarisi pekerjaan rumah atau PR yang harus diselesaikan.
Yakni, mengentaskan 75 desa dengan status tertinggal.
Desa dengan status tertinggal ini tersebar di 8 kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu.
Agar diketahui, berdasarkan data Kantor Wilayah (Kanwi) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Sudah Ada Sejak Zaman Dahulu, Simak Sejarah Pajak di Sini!
Pada awal tahun 2024 ada 75 desa tertinggal di Bengkulu yang menunggu dientaskan oleh Mendes PDTT.
Rinciannya, 14 desa di Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Bengkulu Utara 4 desa, Kabupaten Kaur 7 desa, Kabupaten Kepahiang 5 desa, Lebong 5 desa, Mukomuko 2 desa, Rejang Lebong 13 desa dan Seluma 25 desa tertinggal.
"Untuk data desa tertinggal di Bengkulu awal tahun 2024 ada 75 desa. Terbanyak di Kabupaten Seluma, 25 desa. Kalau di Kaur ada 7 desa," ujar Kakanwil DJPb Bengkulu M Irfan Surya Wardana, SE, M.Si, Senin 21 Oktober 2024.
Lanjutnya, dari 1.341 desa penerima Dana Desa (DD) di Provinsi Bengkulu tahun 2024.
BACA JUGA:Cerita Konsumen, Mobil APV Serbaguna, Cek Sebabnya di Sini