Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Diminta Tidak Mudah Terbuai Janji Politik

Selasa 17 Sep 2024 - 12:05 WIB
Reporter : Rega Jusa
Editor : Dedi Julizar

NASAL – Dengan semakin dekatnya pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, calon-calon kandidat mulai aktif melontarkan berbagai janji politik dalam blusukan (kampanye) mereka.

Menyikapi fenomena ini, tokoh masyarakat Kecamatan Nasal memberikan peringatan kepada masyarakat.

Agar tidak mudah terbuai oleh janji-janji politik. Karena janji itu merupakan strategi mereka dalam menarik perhatian pemilih.

Erlan Erlangga tokoh pemuda Kecamatan Nasal menyarankan, masyarakat untuk lebih cermat dalam menilai janji-janji politik yang disampaikan calon kepala daerah.

BACA JUGA:Berapa Luas Ideal Kebun Sawit? Skala Perorangan dan Perusahaan

BACA JUGA:Amien Rais Tuduh Jokowi Pecinta PKI : Sudah Ada Tanda

Karena jelang Pilkada 2024 seringkali disuguhi dengan berbagai janji yang tampaknya menarik.

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua janji tersebut realistis atau bisa direalisasikan.

Masyarakat harus skeptis dan menilai apakah janji-janji tersebut memiliki dasar yang kuat dan rencana pelaksanaan yang jelas.

"Banyak calon sering kali membuat janji tanpa menyertakan detail mengenai bagaimana janji tersebut akan dilaksanakan dan dibiayai. Janji-janji yang tidak disertai dengan rencana konkret dan anggaran yang memadai harus dicurigai. Masyarakat perlu melakukan verifikasi dan tidak hanya terpaku pada janji-janji yang terdengar menggugah,” lanjutnya.

Erlan mengingatkan, masyarakat pentingnya memeriksa rekam jejak calon.

Selain janji-janji yang disampaikan selama kampanye, masyarakat juga harus melihat tindakan dan keputusan yang telah diambil oleh calon di masa lalu.

BACA JUGA:Ancaman Paslon Tunggal, Relawan Kotak Kosong Bermunculan

BACA JUGA:Honorer yang Lulus PPPK 2024, Segini Gaji Pertama Mereka

Rekam jejak ini bisa memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai kemampuan calon untuk menepati janji mereka.

Kategori :