Takut Berat Badan Naik Saat Lebaran? Yuk Simak Kata Ahlinya

KORANRADARKAUR.ID - Momen lebaran tidak lengkap rasanya kalau tidak menyantap hidangan khas lebaran yang enak, seperti ketupat, opor, rendang dan kue-kue khas lebaran.

Namun ternyata mengonsumsi makanan khas lebaran dengan porsi berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan menimbulkan masalah kesehatan seperti kadar kolesterol, asam urat.

Disarankan untuk pola makan setelah lebaran kembali seperti semula, hal bertujuan agar tidak mengalami kenaikan berat badan dan terhindar dari masalah kesehatan.

Dokter Spesialis Gizi Klinik Konsultan, A Yasmin Syauki menyarankan agar mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang. Di hari lebaran Hindari konsumsi makanan bersantan, daging dan tepung-tepungan.

BACA JUGA:LEBARAN! Ribuan Orang Kunjungi Marlborough, Murlin:

BACA JUGA:Setelah Lebaran, Nelayan Kaur Kembali Melaut, Ini Pesan Babinpotmar

"Harus sudah kita kembalikan seperti biasa, bahwa kita makan seperti biasa tidak lagi makan kue kering," ungkap Yasmin. 

Dikutip dari harianbengkuluekspress.bacakoran.co, selain itu, harus mengatur pola makan dengan gizi seimbang, yaitu mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral, baik saat makan pagi, makan siang, maupun makan malam.

Di sisi lain, makanan seperti gula pasir dan gorengan harus dihindari atau dibatasi konsumsinya. 

"Termasuk ikan goreng, ayam goreng, apalagi ayam goreng tepung maka itu yang harus dihindari sehingga berat badan kembali jadi ideal," ujar Yasmin. 

Selain menjaga pola makan yang sehat dan seimbang Yasmin menyarankan untuk rutin olahraga setiap minggu atau 30 menit dalam sehari dengan melakukan aktivitas olahraga yang disukai, seperti yoga, lari, sepeda, atau berenang. 

BACA JUGA:Jalan ke Lokasi Wisata Macet, Wisatawan Tunda Waktu Liburan, Ini Keluhan Pedagang

BACA JUGA:Libur Lebaran, Pedagang di Alun-alun Kota Bintuhan Banting Harga, Ini Sebabnya

Dikutip dari www.halodoc.com ini adal tips menjaga berat badan saat lebaran :