Pengakuan Ayah Gagahi Anak Kandung di Bengkulu Selatan Bikin Ngeri, Tsk : Sambil Nonton Film Dewasa

ROHIDI/RKa KETERANGAN : SS (39) usai dimintai keterangan lebih lanjut oleh Tim Penyidik Satreskrim Polres BS, Senin 5 Februari 2024.--

BENGKULU SELATAN (BS) - Perbuatan SS (39) warga Kelurahan Kota Medan Kecamatan Kota Manna Kabupaten BS, yang tega menggarap anak kandungnya sendiri masih membuat semua orang tidak habis pikir.

Apalagi, satu persatu fakta berhasil diungkapkan oleh Penyidik Satreskrim Polres BS pada kasus tindak pidana penc4bulan terhadap anak bawah umur yang dilakukan oleh SS.

Namun, jika melihat dari runtutan kasus ini, tentu membuat rasa penasaran masyarakat semakin tinggi.

Utamanya, masyarakat masih penasaran akan pengakuan langsung dari pelaku yang tega melakukan tindakan amoral kepada anak kandungnya sebut saja Kembang (bukan nama sebenarnya, red) yang berusia 15 tahun.

BACA JUGA:Berikut Tarif Pasaran Suara! Harga Suara Paling Mahal untuk DPRD Kabupaten

BACA JUGA:BREAKING NEWS! Jaksa Geledah Dinas PMD Kaur, Ini Dugaannya

Setelah sebelumnya SS mengakui  jika dirinya melancarkan aksinya sejak korban masih duduk dibangku kelas IV SD atau sejak tahun 2019 silam.

Serta, pelaku selalu mengancam akan membunuh korban dan juga melakukan kekerasan hingga korban mengalami luka-luka jika tidak mau melayani nafsu birahinya.

Oleh karena itu, Radar Kaur (RKa) terus menggali langsung berbagai keterangan oleh tersangka SS atas tindakan bejatnya yang nekat menodai darah dagingnya tersebut.

Perlu diketahui, SS telah dikaruniai tiga orang anak perempuan bersama istrinya yang berinisial IL (39).

BACA JUGA:Menteri BUMN Sebut Paslon Nomor Urut Adalah Pimpinan yang Kuat, Simak Pernyataannya

BACA JUGA:Aniaya Mantan Pacar Istrinya,Pelaku Berhasil Ditangkap dan Diamankan, Begini Kronologinya

Di hadapan polisi, SS menceritakan awal mula perjalanan hidupnya hingga dirinya mulai melakukan perbuatan tidak senonoh kepada anaknya tersebut.

Sayangnya, saat ditanyai perihal kapan pertama kali SS melakukan perbuatan amoral kepada anak kandungannya, pelaku sempat menyangkal jika keterangan sebelumnya tidak benar.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan