Ternak Liar di Kaur Ancam Keselamatan Pengendara

Reporter: Bahman Hadi |

Editor: Daspan Haryadi |

Selasa , 23 Jul 2024 - 08:02

Di badan Jalinbar Desa Padang Kedondong, Tanjung Kemuning ternak berkeliaran ancam keselamatan belum lama ini.-Foto: Bahman/RKa-

Kalau hilang harus berbuat apa dan siapa yang disalahkan. Lantaran tidak dikandangkan atau digembalakan.

Sudah banyak warga mengeluhkan ternak masih saja dibiarkan berkeliaran.

Apa lagi sedang masuk musim tanam, ternak dikandangkan karena dapat menimbulkan kerugian yang membuat warga bisa marah dan bisa saja melakukan hal yang tidak diinginkan.

Terpisah, Kades Padang Tinggi Riman menuturkan, antara desanya dengan desa tetangga banyak ternak berupa kerbau berkeliaran.

Hal demikian dapat menimbulkan hal yang tidak diinginkan. Apa lagi ternak sering berada di badan Jalinbar.

Kondisi seperti ini sudah lama terjadi, namun pemilik ternak tidak merasa jera.

Sehingga masih dibebaskan ternak mencari makan sesukanya, berkeliling di lingkungan desa dan pernah masuk ke kebun milik warga.

Selain itu, juga ternak sering berada di Jalinbar bisa membuat jalan menjadi kotor akibat kotorannya sendiri. Akibatnya bisa membuat jalan licin dan menimbulkan aroma yang kurang sedap.

“Jaga ternak dengan baik dan kandangkan,” pintanya. ***

ternak liar di kaur ancam keselamatan pengendara                            tanjung kemuning – kesadaran pemilik ternak belum juga jera. walau ternak pernah hilang diambil orang tidak bertanggung jawab. 
sebab kini ternak masih banyak berkeliaran, ancam keselamatan pengendara yang melintas.
namun walau membahayakan pengguna jalan, pemilik ternak tidak ambil pusing hal tersebut.
sebab hingga kini masih saja ternak dibiarkan berkeliaran seperti tak bertuan.
baca juga:selain ke batam, berikut 3 rute penerbangan lokal di bandara fatmawati bengkulu
baca juga:total hadiah 40 juta rupiah, ayo buruan daftar lomba cipta puisi dan cerpen nasional 2024
kades padang kedondong tanjung kemuning, wigio mengatakan, bagi pemilik ternak jangan biarkan ternak berkeliaran di lingkungan desa. 
apa lagi berada di badan jalan lintas barat (jalinbar) tentu saja bisa membahayakan pengguna jalan.
ternak berkeliaran tidak tahu siapa yang punya karena ternak begitu banyak berkeliaran. hal ini selain mengganggu pengguna jalan dan juga merugikan warga. 
lantaran bila memakan tanaman warga, maka sama saja dengan merusak dan merugikan.
“bila tanaman warga dimakan ternak liar, silakan sampaikan dan bisa meminta ganti rugi pada pemiliknya,” katanya.
kondisi demikian sangat mengkhawatirkan, ternak berkeliaran setiap hari membuat warga pemilik tanaman harus lebih ekstra hati-hati.
bila tanaman tidak dipagar, maka bisa saja dimakan oleh ternak berkeliaran.
selain itu, pemilik ternak seharusnya merasa khawatir bila ternak sengaja berkeliaran.
kalau hilang harus berbuat apa dan siapa yang disalahkan. lantaran tidak dikandangkan atau digembalakan. 
sudah banyak warga mengeluhkan ternak masih saja dibiarkan berkeliaran.
baca juga:sang doktor ini mengaku nyesal telah menyekolahkan anaknya hingga ke luar negeri, ternyata ini alasannya
baca juga:sering jadi lokasi event balap, kondisi sirkuit padang panjang rusak, ini tanggapan perintisnya
apa lagi sedang masuk musim tanam, ternak dikandangkan karena dapat menimbulkan kerugian yang membuat warga bisa marah dan bisa saja melakukan hal yang tidak diinginkan.
terpisah, kades padang tinggi riman menuturkan, antara desanya dengan desa tetangga banyak ternak berupa kerbau berkeliaran.
hal demikian dapat menimbulkan hal yang tidak diinginkan. apa lagi ternak sering berada di badan jalinbar.
kondisi seperti ini sudah lama terjadi, namun pemilik ternak tidak merasa jera.
sehingga masih dibebaskan ternak mencari makan sesukanya, berkeliling di lingkungan desa dan pernah masuk ke kebun milik warga.
selain itu, juga ternak sering berada di jalinbar bisa membuat jalan menjadi kotor akibat kotorannya sendiri. akibatnya bisa membuat jalan licin dan menimbulkan aroma yang kurang sedap. 
“jaga ternak dengan baik dan kandangkan,” pintanya. ***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Jumat 26 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan