13 Desa di Kelam Tengah Sudah Ajukan DD Tahap Dua

KELAM TENGAH  – 13 desa di Kecamatan Kelam Tengah sudah mengajukan berkas pencairan Dana Desa (DD) tahap dua tahun anggaran 2024 pada tim verifikasi kecamatan. Tinggal proses ketahapan berikutnya. Nama-nama desa lihat grafis.

Camat Kelam Tengah Salianudin, SE melalui Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Milian Mumsi, SE mengatakan, sudah seratus persen desa di Kelam Tengah mengajukan berkas pencairan DD. Pengajuan sudah diverifikasi oleh tim kecamatan. 

“Dari hasil tim verifikasi kecamatan, semua berkas pengajuan DD tidak ada kendala. Berkas yang disampaikan sesuai apa yang sudah dilakukan pada DD tahap pertama,” katanya.

Dikatakan, sesuai dengan prosedur dalam pengajuan berkas DD tahap ke dua, semua kegiatan tahap pertama sudah selesai melalui bukti surat peranggung jawaban (SPJ). Dengan pekerjaan DD tahap pertama sesuai kebutuhan warga.

BACA JUGA:Siapa Bilang Lama? Mobil Listrik Ini Cukup Dicas 11 Menit

BACA JUGA:Hebatnya! Mobil Robot Buatan Cina Bisa Menempuh Jarak 1.000 KM Satu Kali Cas Baterai

“Penyaluran DD tahap pertama sudah disalurkan oleh pemerintah Desa (Pemdes) bercermin pada hasil musyawarah desa (Musdes),” ujarnya.

Begitu juga dengan DD tahap ke dua nanti, bila sudah cair dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan warga. Sehingga apa yang dikerjakan oleh Pemdes melalui DD tepat sasaran dan tepat guna untuk kemajuan desa.

“Jangan sampai pemanfaatan DD tidak sesuai hasil Musdes. Sehingga dapat menimbulkan persoalan dikemudian hari,” sampainya.

Lanjutnya, bila sudah cair DD tahap dua, gunakanlah sesuai dengan rencana anggaran belanja (RAB) yang sudah ditentukan.

BACA JUGA:Kok Bisa? Berikut Ini Mobil Paling Hancur Penjualannya di Indonesia, Bahkan Nggak Ada yang Beli

BACA JUGA:Mitsubishi Pajero Sport Facelift 2024: Hadirkan Keunggulan Baru

Begitu juga dengan keluarga penerima manfaat (KPM) cepat dibagikan melalui bantuan Langsung Tunai (BLT-DD), karena sebentar lagi akan menghadapi hari raya Idul Adha.

“Mari bersama-sama menjaga apa yang sudah dibangun oleh Pemdes dan manfaatkan sesuai peruntukan. Sehingga pembangunan yang sudah dikerjakan untuk kepentingan umum dapat tahan lama,” pintanya.