Korban Hanyut Ditemukan Mengapung, Simak Penjelasan Kapolsek Nasal
Korban hanyut terseret ombak saat dievakuasi dan dicek tim medis Puskesmas Muara Nasal sebelum dibawa ke rumah duka, Senin 6 Mei 2024. Foto: IST/RKa--
Korban Hanyut Ditemukan Mengapung, Simak Penjelasan Kapolsek Nasal
BINTUHAN- Upaya pencairan korban hanyut Rehan Adi Syaputra (15) warga Desa Bukit Indah Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, oleh tim gabungan yang terdiri dari TNI/Polri, BPBD, Basarnas dan masyarakat membuahkan hasil.
Korban yang dinyatakan hanyut terseret ombak saat memancing ikan di laut Pelabuhan Ketapang Desa Merpas Kecamatan Nasal Senin 6 Mei 2024 pukul 10.00 WIB.
Korban saat ditemukan tim pencarian telah mengapung di lokasi tempat korban memancing tersebut.
“Untuk korban yang dinyatakan hilang diseret ombak saat ini telah ditemukan. Setelah dievakuasi, korban dibawa ke Puskesmas Muara Nasal untuk divisum. Setelah diperiksa tim medis korban langsung dibawa keluarga korban ke rumah duka untuk dimakamkan,” kata Kapolres Kaur AKBP H Eko Budiman, S.IK, M.IK, M.Si melalui Kapolsek Nasal AKP Pedi Setiwan, SH, MH, Senin 6 Mei 2024.
BACA JUGA:Matangkan HUT ke-21 Kabupaten Kaur, Ini Kegiatan yang Akan Dilaksanakan
BACA JUGA:Pastikan Pembangunan Berkelanjutan, Bengkulu Selatan Berkomitmen Wujudkan Sistem SDI
Dikatakan Kapolsek, penemuan korban setelah tim gabungan melakukan pencairan selama 22 jam sejak korban dinyatakan hilang.
Saat ditemukan korban mengapung di lokasi korban memancing ikan atau dilokasi hanyut. Melihat korban, tim langsung melakukan evakuasi dengan membawa korban ke pinggiran pantai.
Setibanya dipinggir pantai dengan menggunakan mobil korban langsung dibawa ke daratan. Kini korban sudah dimakamkan di Desa Bukit Indah.
Lanjut Kapolsek, adapun kronologis kejadian, Minggu 05 Mei 2024 pukul 09.30 WIB korban bersama temannya bernama Luffi (15) warga Desa Bukit Indah Kecamatan Nasal berangkat menuju Pantai Pelabuhan Merpas untuk memancing ikan, asyik memancing ikan pukul 12.00 WIB, tiba-tiba keduanya dihantam ombak besar, akibatnya keduanya terpental dibawa arus ombak.
BACA JUGA:Polda Bengkulu MoU dengan BPD, Simak Tujuannya
BACA JUGA:Berkas P21, Mantan Kepala SMK IT Al Malik Segera Diadili, Diangkut Jaksa Tsk Bungkam
Saat dibawa arus ombak korban atas nama Rehan diseret ombak ke arah tengah laut sedangkan Luffi bisa menyelamatkan diri ke pinggir pantai dengan dibantu oleh nelayan sekitar.