Untuk Kemajuan, Desa Wajib Ada BUMDes, Begini Kata Sekcam

TANJUNG KEMUNING – Untuk kemajuan, desa di Kabupaten Kaur wajib ada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Jika ada desa belum memiliki BUMDes, harus tetap direncanakan pembentukan mulai dari kini.

Sehingga ke depan BUMDes dapat dibentuk, khususnya di wilayah desa Tanjung Kemuning.

BUMDes merupakan usaha bersama yang dikelola oleh sekelompok anggota, gunanya untuk meringankan beban warga. Bahkan memberikan penghasilan untuk kas desa itu sendiri.

Namun pembentukan BUMDes dibutuhkan pemikiran yang matang, supaya BUMDes yang dikelola dapat menghasilkan. Baik untuk Pendapatan Asli Desa (PAD), maupun untuk warga desa. 

BACA JUGA:Pemerintah Akan Kurangi BBM Pertalite, Menko Marves: Kurangi BBM Pertalite, Gunakan BBM Euro 4 dan 5 Tekan Sub

BACA JUGA:PAUD Rembulan Punya Banyak Kegiatan, Begini Pejelasan Tenaga Pendidiknya

Dalam penggunaan Dana Desa (DD) untuk BUMDes jangan sampai anggaran terbuang begitu saja. Oleh sebab itu, BUMDes harus dipikirkan untuk pengembangan usaha dalam memajukan desa.

Pemerintah desa (Pemdes) harus berkoordinasi dengan pihak terkait, silakan meniru desa yang sudah ada BUMDes. 

Untuk mengasah kemampuan dalam mendirikan BUMDes supaya menghasilkan. Pemdes harus mengambil ilmu pengetahuan melalui kegiatan program pelatihan BUMDes. Baik di Kaur maupun di luar kabupaten, asalkan sesuai aturan.

Camat Tanjung Kemuning Dyki Marianto, S.SI, M.AP melalui Sekcam Eprianto, SE mengatakan, setiap desa harus ada BUMDes. Kalau belum ada, mulai sejak kini sudah menentukan rancangan pendirian BUMDes.

BACA JUGA:109 CJH Kaur Telah Lunasi BPIH, Simak Penjelasan Kasi PHU Kemenag

BACA JUGA:KEREN! Kemenag Luncurkan Kartu Nikah Anti Ribet, Aman dari Razia Ketika Nginap di Hotel, Begini Caranya

Supaya ke depan apa yang harus digelontarkan melalui DD dapat menghasilkan. Karena pemerintah sudah memberikan peluang untuk BUMDes.

Perlu diketahui BUMDes yang akan dirancang dan direncanakan harus dapat menghasilkan dampak positif untuk desa dan warga. Jangan sampai BUMDes yang sudah menelan anggaran besar tapi tidak menghasilkan apa – apa, hanya membuang DD saja.