Peringatan Hari Disabilitas Internasional, Pemprov Bengkulu Perkuat Layanan Inklusi
Wakil Gubernur Bengkulu Mian membuka peringatan Hari Disabilitas Internasional, Rabu 03 Desember 2025,-Sumber foto: IST/RKa-
BENGKULU -Pemerintah Provinsi Bengkulu menggelar peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2025 di di salah satu pusat perbelanjaan modern di Kota Bengkulu pada Rabu 03 Desember 2025.
Ratusan anak disabilitas dan berkebutuhan khusus dari berbagai sekolah inklusi dan layanan pendidikan khusus di kota Bengkulu hadir dalam kegiatan yang berlangsung meriah.
Kegiatan yang dipimpin oleh Wakil Gubernur Bengkulu Mian secara resmi menampilkan berbagai kegiatan, mulai dari pertunjukan seni, pameran UMKM, talkshow, hingga pameran karya seni lukis.
BACA JUGA:BAZNAS Kaur Perluas Akses Al-Qur’an Bagi Penyandang Disabilitas
"Kegiatan yang menghadirkan kreativitas penyandang disabilitas dari berbagai daerah di Provinsi Bengkulu ini sebagai wujud keinginan Pemerintah Provinsi Bengkulu mengakui kehadiran disabilitas," ujar Mian.
Lebih lanjut Mian menegaskan bahwa layanan serta pemenuhan hak penyandang disabilitas harus menjadi kerja bersama lintas perangkat daerah.
Dengan itu, Mian meminta Keberadaan Sekolah Luar Biasa (SLB) dan berbagai program layanan disabilitas selama ini tidak hanya ditangani oleh Dinas Sosial, tetapi juga mendapat dukungan dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), seperti Dinas Pariwisata dan Dinas Pemuda dan Olahraga.
BACA JUGA:Pilkada 2024, 861 Pemilih Disabilitas Kaur Akan Mendapat Prioritas KPU
BACA JUGA:Pemilih Disabilitas dan Lansia Diprioritaskan, Ini Kata KPU RI
"Sinergi terlihat dari kehadiran seluruh kepala dinas sosial kabupaten/kota dalam kegiatan peringatan HDI hari ini," ujar Mian.
Mian juga menyebut terdapat sekitar 7.200 keluarga penyandang disabilitas di Provinsi Bengkulu yang memerlukan perhatian, pendampingan, serta pendataan yang akurat agar program pemerintah dapat tepat sasaran.
"Kita harapkan ada sinergitas antara pemerintah daerah se Provinsi Bengkulu untuk mendukung rencana pemerintah dalam memberikan program bagi penyandang disabilitas agar tepat sasaran," kata Mian.
Ia menegaskan bahwa sesuai arahan Gubernur Bengkulu, seluruh program pemerintah harus benar-benar menyentuh dan memberikan manfaat bagi kelompok disabilitas. Sejalan dengan tema HDI tahun ini, “No One Left Behind”, Wagub Mian menekankan pentingnya pelayanan inklusif yang tidak meninggalkan siapa pun.