Baca Koran radarkaur Online - Radar Kaur

Investor Siap Dirikan Pabrik AMDK, Bengkulu Selatan Siap Jadi Sentra Air Minum Baru

Kehadiran perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) menjadikan BS siap jadi sentra air minum baru-Sumber Foto: ROHIDI/RKa-

BENGKULU SELATAN (BS) - Kabupaten BS bersiap menyambut hadirnya investasi baru di sektor industri Air Minum Dalam Kemasan (AMDK). Dalam waktu dekat, daerah berjuluk Bumi Sekundang Setungguan itu akan memiliki pabrik AMDK yang dikelola oleh investor asal daerah sendiri.

Kehadiran perusahaan ini diharapkan menjadi angin segar bagi perekonomian lokal sekaligus membuka peluang kerja baru bagi masyarakat, hingga membuat BS siap jadi sentra air minum baru.

Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) BS Dr. E. Edwin Permana, MT, MM mengungkapkan, rencana investasi tersebut saat ini sudah memasuki tahap kajian pendirian perusahaan. Menurutnya, langkah konkret ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan kerja Bupati Bengkulu Selatan, H Rifa’i Tajuddin, S.Sos ke Pulau Jawa beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Bupati Rifai Pastikan Rencana Pendirian Pabrik Air Minum Kemasan di Bengkulu Selatan Serius

BACA JUGA:Pembangunan Jembatan Slipi Resmi Dimulai, Pemkab Bengkulu Selatan Apresiasi BPJN

Dalam kunjungan tersebut, bupati berkesempatan meninjau salah satu perusahaan AMDK yang dimiliki calon investor asal Bengkulu Selatan. Dari pertemuan itulah muncul ketertarikan untuk mendirikan usaha serupa di kampung halaman.

“Rencana pendirian pabrik AMDK ini merupakan hasil kerja sama murni antara pihak investor dengan pemerintah daerah sebagai fasilitator. Modelnya business to business, tanpa dana dari APBD,” jelas Edwin.

Investor yang dimaksud diketahui bernama Andang, seorang pengusaha sukses asal Bengkulu Selatan yang telah lama berkiprah di dunia bisnis nasional. Ia kini berkomitmen untuk berinvestasi di tanah kelahirannya melalui pembangunan pabrik AMDK dengan standar industri modern.

“Beliau ingin ikut membangun daerah. Nama perusahaan masih dalam proses finalisasi, tapi kesiapan dan keseriusan investor sudah sangat jelas,” tambah Edwin.

Lebih jauh, Edwin menegaskan bahwa Pemkab BS berperan mendukung penuh dari sisi perizinan dan kemudahan administrasi. Pemerintah daerah berkomitmen menciptakan iklim investasi yang kondusif, tanpa ikut campur dalam kepemilikan maupun pengelolaan usaha tersebut.

“Tugas kami memastikan proses investasi berjalan sesuai regulasi, termasuk kesesuaian lahan dan tata ruang,” ujarnya.

Adapun lokasi yang diusulkan untuk pembangunan pabrik berada di Kawasan Lubuk Langkap Kecamatan Air Nipis. Berdasarkan hasil verifikasi teknis, lahan tersebut dinyatakan layak dan tidak termasuk dalam kawasan terlarang. Selain itu, tahapan sertifikasi lahan serta penentuan sumber bahan baku air juga telah selesai dilakukan.

Diharapkan, dengan berdirinya pabrik AMDK ini, Bengkulu Selatan akan memperoleh manfaat ekonomi yang signifikan. Selain menambah potensi pendapatan asli daerah (PAD), kehadiran industri tersebut juga akan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat.

“Kami optimistis, investasi ini akan memberi dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal serta memperkuat citra Bengkulu Selatan sebagai daerah ramah investasi,” pungkas Edwin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan