Anies Baswedan Meminta KPU Serius Menangani Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

Capres nomor urut 1, Anies Baswedan. Sumber foto: harian.disway.id--

RADAR KAUR BACAKORAN.CO – Calon presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan pada Minggu 18 Februari 2024 meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk serius menangani dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024. 

"Perlu serius, KPU harus menghormati semua laporan. Karena kita ingin kualitas demokrasi lebih baik," kata Anies.

Menurutnya, dikutip dari disway.id, hal itu perlu dilakukan demi menjaga kualitas demokrasi agar lebih baik. Ia mengatakan, Pemilu yang bersih dan jujur adalah indikasi demokrasi berjalan dengan baik. 

BACA JUGA:DIRAGUKAN! Tsk Bacok IRT Hingga Usus Terburai Ngaku Hilang Ingatan Saat Lancarkan Aksinya, Polisi Panggil Ahli

Oleh karena itu, dalam pelaksanaan Pemilu 2024 masih terdapat kekurangan perlu ditindaklanjuti. 

"Karena kita ingin kualitas demokrasi kita lebih baik, salah satu indikasi demokrasi baik itu Pemilu yang bersih, kemudian jujur, ya kalau ada kekurangan-kekurangan harus ditindaklanjuti," tuturnya. 

"Harus dilakukan langkah-langkah untuk memastikan setiap suara rakyat itu terhitung dan semua aspirasi sesuai dikalkulasi," sambung dia.

Sejauh ini Ketua tim hukum nasional (THN) Timnas AMIN, Ari Yusuf Amir, mengungkapkan temuan 9 kecurangan dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

BACA JUGA:SDN 58 Kaur Menggelar Isra Mikraj, Perhatikan Penjelasan Kepala Sekolah 

Temuan tersebut didapati THN AMIN usai melakukan verifikasi ribuan formult C1 dan riset. 

"Kami dari THN AMIN sejak 1 hari sebelum pencoblosan, kami telah menerima laporan-laporan dugaan pelanggaran. Kemudian sampai saat ini, THN masih menerima semua laporan itu," kata Ari Yusuf Amir. 

Ari menjelaskan, bahwa THN telah mengelompokkan jenis-jenis kecurangan, pertama, penggelembungan suara melalui sistem teknologi informasi (IT) KPU yang terjadi masif. 

BACA JUGA:SDIT Darul Ulum Kenalkan Anyaman Dalam P5, Ini Tujuannya

"Ini telah dilakukan melalui verifikasi ribuan formulir C1 oleh THN dan riset oleh Timnas AMIN," ungkapnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan