Serupa Tapi Tak Sama, Simak Perbedaan Koperasi Merah Putih dan BUMDes
Perbedaan Koperasi Merah Putih dan BUMDes-Sumber foto: Koranradarkaur.id-
KORANRADARKAUR.ID – Koperasi Merah Putih dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) nyaris serupa, tapi tidak sama lho! Keduanya memiliki perbedaan dalam hal kepemilikan, manajemen dan tujuan.
Koperasi Merah Putih adalah koperasi berbasis keanggotaan masyarakat, sedangkan BUMDes dikelola oleh pemerintah desa untuk memaksimalkan potensi ekonomi desa.
Perbedaan antara Koperasi Merah Putih dan BUMDes terletak pada kepemilikan dan manajemen.
BACA JUGA:Dari Mana Modal Utama Koperasi Desa Merah Putih? Bukan dari APBN, Temukan Jawabannya di Sini
BACA JUGA:Koperasi Merah Putih Program Andalan Garda Terdepan Indonesia Maju
Koperasi Merah Putih dimiliki dan dikelola oleh anggotanya sendiri, sedangkan BUMDes berada di bawah kendali pemerintah desa. Hal ini mempengaruhi cara pengambilan keputusan dan pengelolaan usaha.
Dalam koperasi, keputusan diambil melalui musyawarah, sementara di BUMDes keputusan lebih sering ditentukan oleh pemerintah desa.
Dari segi tujuan, Koperasi Merah Putih fokus pada kesejahteraan anggotanya. Koperasi ini berusaha untuk meningkatkan pendapatan anggotanya melalui berbagai program dan kegiatan ekonomi.
BACA JUGA:Sejuta PPPK Akan Diterjunkan Kawal Operasional Koperasi Merah Putih di Seluruh Indonesia
BACA JUGA:Kemenko Pangan Zulkifli Hasan: Koperasi Desa Merah Putih Dapat Ajukan Pinjaman Mulai 1 Juli 2025
Di sisi lain, BUMDes memiliki tujuan yaitu untuk meningkatkan perekonomian desa secara keseluruhan.
Dengan mengelola usaha yang beragam, BUMDes dapat menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Koperasi Merah Putih dan BUMDes memiliki peran yang saling melengkapi dalam pengembangan ekonomi desa.
Koperasi Merah Putih dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk berkumpul dan berkolaborasi dalam mengembangkan usaha, sedangkan BUMDes dapat memberikan dukungan dalam bentuk fasilitas yang diperlukan untuk meningkatkan usaha yang ada.