Rapat Paripurna, Herwin Bacakan Laporan Hasil Reses, BPJS Jadi Sorotan

DPRD provinsi Bengkulu menggelar rapat paripurna hasil reses masa sidang ke-I tahun sidang 2025, Senin, 25 Maret 2025. Sumber foto: koranradarkaur.id--

BENGKULU - DPRD Provinsi Bengkulu melalui Juru bicara Herwin Suberhani, SH, MH menyampaikan laporan hasil reses anggota DPRD Provinsi Bengkulu masa sidang ke-I tahun sidang 2025 dalam sidang paripurna, Senin 24 Maret 2025.

"Komitmen Pemda dinilai sangat dibutuhkan, terutama dalam merealisasikan aspirasi masyarakat yang berhasil dijaring saat reses," kata Herwin dalam pidatonya.

Lebih lanjut, Herwin menyampaikan, masa sidang ke-I tahun sidang 2025 sudah dilaksanakan sejak 24 hingga 28 Februari 2025.

"Kita sudah melaksanakan reses pada 24 hingga 28 Februari 2025. Sebagaimana amanah Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemda, anggota dewan wajib menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat," ungkap Erwin.

Erwin juga mengatakan, reses menjadi instrumen penting bagi anggota dewan untuk mendengar langsung keluhan dan harapan masyarakat, dam merupakan bentuk pertanggungjawaban dan transparansi pihaknya sebagai wakil rakyat. 

BACA JUGA:DPRD Provinsi Bengkulu Kembali Rapat Paripurna Raperda Inisiatif Disabilitas, Ini Penjelasan Ketua Komisi IV

"Seluruh aspirasi yang terkumpul dilaporkan dalam rapat paripurna ini, dan diharapkan pemda dapat menindaklanjutinya," harap Herwin.

Herwin menjelaskan, berbagai aspirasi masyarakat dari tujuh Daerah Pemilihan (Dapil), berhasil dijaring pihaknya. Aspirasi yang dimaksud dari berbagai sektor.

"Diantaranya bidang infrastruktur, masyarakat meminta perbaikan jalan, jembatan, drainase, tanggul sungai, penerangan jalan umum (PJU), pemecah gelombang laut untuk meahan abrasi pantai dan lainnya," papar Herwin.

Kemudian, lanjut Herwin, bidang ekonomi, masyarakat berharap bantuan bibit unggul untuk pertanian, perikanan dan peternakan. Masyarakat juga meminta bantuan mudal usaha, dan para nelayan berharap bantuan alat tangkap.

"Pada bidang pemerintahan, masyarakat meminta peningkatan pelayanan publik, realisasi usulan bantuan untuk masyarakat, dan padat karya untuk mengurangi angka pengangguran," beber Herwin.

Herwin membacakan sedangkan pada bidang kesejahteraan, masyarakat minta perbaikan layanan BPJS kesehatan yang dinilai masih diskriminatif, penambahan ambulans dan lainnya.

BACA JUGA:Rapat Paripurna HUT ke-306 Kota Bengkulu, dari Kolaborasi Hingga Aset Disinggung

"Tentu ini sebagian dari aspirasi masyarakat yang berhasil kita jaring dalam reses di setiap Dapil. Tentu dibutuhkan komitmen pemda, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota untuk merealisasikannya," tegas Herwin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan