Rapat Paripurna HUT ke-306 Kota Bengkulu, dari Kolaborasi Hingga Aset Disinggung

Rapat Paripurna Memperingati HUT ke-306 Kota Bengkulu, Senin 17 Maret 2025-Sumber Foto: SAPRIAN/RKa-
BENGKULU - Dalam rapat paripurna DPRD kota Bengkulu memperingati Hari Ulang Tahun kota Bengkulu atau HUT kota Bengkulu ke-306 hari ini, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyinggung soal kolaborasi antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota, Ruang Rapat Ratu Agung DPRD Kota Bengkulu, Senin 17 Maret 2025.
"Peringatan HUT ke-306 ini menjadi kesempatan bagi kita untuk melanjutkan pembangunan dan menghadirkan yang terbaik bagi masyarakat. Kolaborasi antara Pemprov dan Pemkot harus terus diperkuat agar Bengkulu semakin berkembang dengan program-program yang langsung menyentuh rakyat," kata Helmi Hasan.
Selain itu, isu yang dibahas dalam rapat tersebut adalah pengelolaan aset daerah. Helmi Hasan menyambut baik keinginan Pemerintah Kota Bengkulu untuk mengambil alih pengelolaan Mess Pemda dan Pantai Panjang yang sebelumnya merupakan aset milik Pemerintah Provinsi.
Ia menilai, Pemkot memiliki perangkat daerah yang lebih fokus pada kebersihan dan penataan kota, sehingga pengelolaan aset tersebut berpotensi lebih optimal di tangan Pemkot.
BACA JUGA:Cek Kesehatan Gratis Kini Bisa Dilakukan Tanpa Tergantung HUT, Ini Penjelasan Wagub Bengkulu
BACA JUGA:FINAL! Ustadz Abdul Somad Bakal Isi Tabligh Akbar HUT Bengkulu Selatan, Ini Jadwal dan Lokasinya
"Jika Pemkot siap, silakan ajukan permohonan pengelolaan dua aset itu. Namun, untuk Taman Remaja, sementara kita tahan dulu karena akan dipercantik lebih dulu. Jika nanti sudah tertata dengan baik dan Pemkot masih berminat, maka bisa kita serahkan," jelasnya.
Sementara itu, Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi, komitmennya untuk terus menghadirkan program-program seperti BPJS gratis, ambulans gratis, pendidikan gratis, sedekah Rp 2.000 dan makan gratis, program 1.000 jalan mulus, serta program Bengkulu Religius tetap dilanjutkan.
"Program-program pro rakyat akan terus kami jalankan dan bahkan kami tingkatkan agar manfaatnya lebih luas," kata Dedy Wahyudi.
Sinergi antara Pemerintah Kota dan Pemerintah Provinsi juga terus diperkuat, salah satunya dalam penataan kawasan Bundaran Fatmawati yang kini lebih indah dan terang dengan lampu warna-warni serta hiasan merah putih.
Selain itu, Pemkot Bengkulu menyatakan kesiapan untuk mengelola aset strategis seperti Mess Pemda dan Pantai Panjang jika diberikan kewenangan oleh Pemprov.
"Kami siap mengelola dan mempercantik aset ini agar lebih bermanfaat bagi masyarakat," tambah Dedy.
Rapat Paripurna ini turut dihadiri oleh Wakil Walikota Bengkulu Rony Tobing, Sekretaris Daerah Kota Bengkulu Destita Kharilisani, Mantan Walikota Bengkulu Ahmad Kanedi, Bupati Rejang Lebong Fikri Thobari, Wakil Bupati Kaur Abdul Hamid, serta unsur Forkopimda dan Anggota DPRD Kota Bengkulu.*