Mobnas Unsur Pimpinan DPRD Kaur Masih Sewa, Pengadaan Tunggu Efisiensi Anggaran

Sekwan Kaur Ujang Julisman, S.Sos, M.Si menjelaskan proses pengadaan Mobnas unsur pimpinan DPRD, Rabu, 19 Februari 2025. Sumber foto : DOK/RKa.--
BINTUHAN - Hingga saat ini Mobil Dinas (Mobnas) unsur pimpinan DPRD Kaur masa bakti 2024-2029, baik itu untuk Ketua DPRD, Waka 1 dan Waka II belum tersedia. Adanya keterlambatan pembelian atau pengadaan Mobnas unsur pimpinan DPRD karena adanya efisiensi anggaran yang saat ini masih dalam kajian.
Sedangkan untuk anggaran Mobnas unsur pimpinan sudah alokasikan dengan jumlah Rp 2,4 miliar. Untuk Ketua DPRD jenis mobil 2.400 cc, sedangkan untuk Waka I dan Waka II mobil 2.200cc. Rencananya akan membeli Mobnas merek Toyota dan Honda.
“Untuk anggaran pembelian atau pengadaan Mobnas unsur pimpinan DPRD tidak ada kendala. Tetapi untuk pembelian akan menunggu setelah pelaksanaan efisiensi anggaran,” ungkap Sekretaris DPRD (Sekwan) Kaur, Ujang Julisman, S.Sos, M.Si, Rabu, 19 Februari 2025.
Setelah efisiensi anggaran rampung, lanjut Sekwan, akan dilakukan pembelian kendaraan dinas untuk unsur pimpinan DPRD Kaur. Sebelum adanya Mobnas, saat ini para unsur pimpinan menggunakan kendaraan sewa.
BACA JUGA:Selain Mobnas, Ini Fasilitas Diterima Bupati dan Wabup Kaur Terpilih Setelah Dilantik
BACA JUGA:Mobnas Bupati dan Wabup Serta Pimpinan DPRD Tidak Bisa Dilelang, Ini Penyebabnya
Dengan kondisi keuangan yang ada saat ini, maka untuk pengadaan Mobnas akan mengikuti aturan yang ada. Untuk jenis kendaraan akan disesuaikan dengan aturan yang ada. Sehingga saat berakhirnya masa jabatan mobil bisa dilelang.
Dijelaskan Ujang Juliswan, agar para unsur pimpinan DPRD Kaur bisa melaksanakan kegiatan dengan cepat, Mobnas memang sangat dibutuhkan. Harapan proses efisiensi anggaran saat ini masih dalam penggodokan bisa berjalan dengan cepat. Sehingga langkah pengadaan Mobnas unsur pimpinan DPRD Kaur bisa dilaksanakan.
“Sedangkan saat ini hanya bisa menunggu,” ujarnya.
Dengan kondisi yang ada, untuk pengadaan Mobnas diperkirakan akan bisa dilakukan pada Bulan Maret 2025. Setelah peralihan antara Bupati masa bakti 2019-2024 dan Bupati masa bakti 2024-2029 rampung melaksanakan serah terima.
Dari jadwal yang ada, untuk paripurna serah terima diagendakan pada 3 Maret 2025.
“Mudah-mudahan pertengahan Bulan Maret pengadaan Mobnas unsur pimpinan bisa direalisasikan,” demikian Sekwan.