Ternak Sebabkan Laka dan Rusak Kebun, Sikap Pemilik Bikin Kesal

KINAL - Ternak kaki empat yang tak dikandang seringkali jadi penyebab Laka Lantas ataupun menerobos masuk lahan pertanian dan merusak tanaman. Namun, sikap pemilik yang seperti cuek tentu membuat kesal korban. Bahkan jika hewan tenak masuk lading/kebun menyebabkan kerugian. Jika hewan ternak tidak berhasil ditangkap petani, maka tidak ada yang mau mengakui hewan ternaknya. Pemilik baru mau mengakui hewan ternak itu miliknya jika berhasil ditangkap.

Padri Suprianto (35) warga Desa Tanjung Alam Kecamatan Kinal mengungkapkan, saat ternak yang merusak tanaman dalam lahan pertanian tak berhasil diamankan. Pemilik ternak seperti menghilang. Tak ada yang hendak mengakui kepemilikan ternak yang melakukan pengrusakan tanaman. Menurutnya, ini terjadi karena takut dimintai ganti rugi.

"Kalau sapi atau kerbau yang masuk itu berhasil ditangkap. Baru ada yang mengakui kepemilikan ternak lalu mengganti rugi. Tapi kalau tidak, seperti cuek dan tetap membebaliarkan ternak miliknya. Jujur ini bikin kesal," kata Padri Suprianto, Senin 8 Januari 2024. 

Senada, Abdurrahman (45) warga Desa Gunung Megang Kecamatan Kinal mengatakan hal yang sama. Dikatakannya, saat ternak tak dikandang menyebabkan Laka Lantas. Pemilik ternak seakan menghilang, tak ada yang mengakui kepemilikan ternak tersebut.

"Saya pernah mengalami Laka Lantas di kecamatan tetangga. Terjadi kerena menabrak kambing di suatu desa. Kala itu saya yakin yang punya ternak itu masih warga desa tersebut. Tapi tidak ada yang mengakui pemilik ternak itu. Mungkin karena takut dimintai tanggung jawab," pungkasnya.