Guru Mengaji Mesti Terus Belajar, Camat Sahung Ungkap Alasannya

IST/RKa -- MENGAJI: Suasana kegiatan pembelajaran Al-Qur’an di Desa Ulak Bandung Kecamatan Muara Sahung, beberapa hari lalu.--

MUARA SAHUNG - Guru mengaji yang tersebar di tujuh desa se-Kecamatan Muara Sahung diminta terus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM). Ini agar maksimal  mengajarkan baca tulis Al-Qur’an untuk peserta didiknya.

Camat Muara Sahung Ahmad Gusran, S.Sos mengatakan, kemampuan yang harus seorang guru mengaji bukan hanya kepasihan dalam membaca Al-Qur’an dan menulis huruf Arab.

Tapi juga memahami dan menguasai metode yang tepat untuk mengajar dan memotivasi setiap peserta didiknya. Hingga dapat melakukan evaluasi hasil pembelajaran peserta didiknya. Karenanya, guru mengaji diminta terus belajar untuk meningkatkan kompetensi diri.

"Tanpa mengetahui teknik yang mengajar yang baik. Tentu ilmu yang dimiliki seorang guru mengaji itu tidak akan sampai pada anak yang diajari. Kemudian setiap anak juga memiliki tingkat kemampuan yang berbeda.

BACA JUGA:Mengkhawatirkan, Kini Saat Bikin PR Pelajar Nyontek

BACA JUGA:Sambut Tahun Baru, Harga Daging Stabil

Karenanya harus ada metode yang berbeda antara anak yang satu dengan anak yang lain. Hal seperti ini harus terus dipelajari guru mengaji untuk meningkatkan kompetensi diri" ungkap Ahmad Gusran, Jumat 29 Desember 2023.

Camat Muara Sahung juga mengungkapkan, peranan guru mengaji sangat besar dalam membentuk karakter  generasi penerus bangsa. Lewat bimbingan seorang guru mengaji yang berkompeten.

Dia berkeyakinan akan mencetak generasi penerus bangsa yang tak hanya bisa membaca dan menulis Al-Qur’an. Tapi juga menjadi insan yang mengamalkan ajaran Islam yang dikandung dalam kitab suci tersebut.

"Dengan bimbingan guru mengaji yang berkompeten mudah-mudahan akan tercipta generasi penerus bangsa yang berakhlakul Karimah atau memiliki akhlak yang terpuji," pungkasnya. (yie)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan