Desa Wisata Terbaik ini Punya Atraksi Unik, Berburu Kepiting hingga Memanggil Gelembung

Desa Matano Kabupaten Luwu Timur jadi desa wisata terbaik di Provinsi Sulawesi Selatan. -Sumber Foto: koranradarkaur.id-

KORANRADARKAUR.ID - Desa Matano adalah desa wisata yang terletak di Kecamatan Nuha Kabupaten Luwu Timur Provinsi Sulawesi Selatan.

Untuk menuju Desa wisata terbaik ini membutuhkan waktu tempuh ±60 menit perjalanan darat dari ibukota Kabupaten Luwu Timur.

Lalu itambah 60 menit perjalanan air menyeberangi Danau Matano dengan menggunakan perahu. 

Penting diketahui desa wisata terbaik ini memiliki penduduk sebanyak 1.517 jiwa yang dalam keseharian masih menggunakan bahasa Matano.

Mereka mayoritas berprofesi sebagai petani. Desa wisata terbaik yang menawarkan sejumlah produk wisata yang cukup unik ini terdiri atas empat dusun.

Yakni Dusun Matano, Dusun Landangi, Dusun Kayu Tanduk dan Dusin Bone Pute.

BACA JUGA:Jalan-jalan ke Palembang? Rugi Jika Tak Mampir Ketiga Desa Wisata Terbaik Ini

Produk wisata yang unik di desa wisata ini seperti wisatawan akan diajak berburu kepiting, memainkan suling ataupun belajar menempah besi.

Sampai ada juga atraksi wisata memanggil gelembung air. Belum lagi ada destinasi wisata alam Danau Matano yang merupakan danau tektonik terdalam di Asia Tenggara, dengan kedalaman ±600 meter. Danau ini juga urutan ke-8 terdalam dunia. 

Melansir jadesta.kemenparekraf.go.id, Minggu 10 November 2024. Berikut ulasan singkat tentang produk wisata di Desa Wisata Matano Provinsi Sulawesi Selatan ini. 

1. Maholu

Maholu merupakan kegiatan berburu kepiting di malam hari. Meski terlihat mudah, karena tinggal membuka secara perlahan-lahan batu tempat persembunyian kepitin. Lalu menangkapnya dengan tangan kosong.

Namun ternyata cukup menegangkan karena jika tidak dilakukan secara cepat dan tepat, capit kepiting bisa melukai tangan.

BACA JUGA:Eksostisnya Jati Luwih, Desa Wisata Terbaik yang Memukau, Ada 5 Jenis Produk Wisatanya

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan