Julukan Bengkulu Berubah Jadi Bumi Merah Putih? Ini Tanggapan Rakyat Akar Rumput

Sejumlah tanggapan diberikan masyarakat mengenai wacana perubahan julukan Provinsi Bengkulu menjadi Bumi Merah Putih. Sumber foto: koranradarkaur.id--

BENGKULU - Wacana berubahnya julukan Provinsi Bengkulu, dari Bumi Rafflesia menjadi Bumi Merah Putih.

Mendapatkan tanggapan yang beragam dari masyarakat Bengkulu. Ada yang pro dan kontra bahkan netral terhadap wacana ini. 

Penting diketahui, peralihan julukan Provinsi Bengkulu menjadi Bumi Rafflesia menjadi Bumi Merah Putih ini.

Dicetuskan oleh Helmi Hasan selaku Gubernur Bengkulu terpilih dalam Pilkada Serentak 2024 lalu.

Tentunya, ini mendapat respon yang beragam dari warga Bengkulu. 

Dari pihak netral atas wacana perubahan julukan Bengkulu menjadi Bumi Merah Putih ini.

Menilai hal tersebut bukanlah suatu hal yang harus diperdebatkan secara panas oleh masyarakat Bengkulu.

Seperti diakui Lucas Prayitno (48) warga Kelurahan Betungan Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. 

Diungkapkan, baik Bumi Rafflesia ataupun Bumi Merah Putih memliki filosofi dan makna mendalam.

Sebagai identitas untuk mewakili Provinsi Bengkulu. Karenanya, dia tak mempersoalkan perubahan julukan bagi Provinsi Bengkulu. 

BACA JUGA:Tak Kantongi HGU, Pemda Bengkulu Selatan Diminta Bekukan PT ABS, Dewan : Ini Termasuk Korupsi

"Mau tetap Bumi Rafflesia ataupun ganti jadi Bumi Merah Putih. Untuk saya sebagai rakyat kecil ini tak terlalu mempersalahkannya. Saya sudah baca tentang filosofi dari keduanya. Karenanya, saya berapa di pihak netral atas wacana ini," kata Prayitno, Jumat 17 Januari 2025.

Hal senada juga disampaikan Ahmad Muhaimin (33) warga Kelurahan Babatan Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma.

Menurutnya, dibandingkan mempersoalkan wacana perubahan julukan Bengkulu ini. Ada julukan lebih penting yang harus diubah dari Bengkulu, yakni provinsi urutan kedua termiskin di wilayah Pulau Sumatera. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan