Desa Wisata Dayun, Ada Danau Gambud Terluas Kedua di Dunia

KORANRADARKAUR.ID - Desa Dayun merupakan desa wisata yang berlokasi di Kecamatan Dayun Kabupaten Siak Provinsi Riau.

Berbagai jenis aktivitas dan wisata dan dapat ditemui di desa wisata ini. Mulai dari wisata alam, wisata sejarah, budaya, edukasi, wisata kuliner dan lain-lain.

Salah satunya Danau Zamrud yang menjadi destinas wisata primadona di Desa Dayun. Saat menginjakkan kaki di Desa Dayun, situs ini harus menjadi daftar pertama yang wajib dikunjungi.

Agar diketahui , Danau Zamrud yang ada di Desa Wisata Dayun merupakan danau rawa gambut terluas ke dua di dunia. Dengan ekosistem yang masih terjaga menjadikannya ikon wisata Desa Dayun yang telah diakui dunia. 

Selain itu, Desa Wisata Dayun juga punya Embung Terpadu. Lokasinya yang berada di antara bentangan perkebunan kelapa sawit yang hijau dan suasana yang masih asri menjadikan udaranya terasa sangat sejuk.

Meski lekat dengan wisata alamnya. Desa Dayun juga menyediakan tempat yang instagramable yakni, di Embung Terpadu.

BACA JUGA:Potensi Desa Wisata Campaga di Sulawesi Selatan, Ada Pemandangan Bikin Tenang, Ini Kelebihannya

BACA JUGA:Harmonisya Keindahan Alam dan Budaya di Desa Wisata Belantang Sulawesi Selatan

Apalagi ketika memasuki senja, keindahan langit berwarna jingga yang dipantulkan di air Embung Terpadu Dayun akan sangat memanjakan mata.

Keunikan Desa Wisata Dayun juga diperkuat dengan karakter masyarakat setempat yang masih menjunjung tinggi budaya Melayu. Gotong royong, ramah-tamah dan sopan santun, serta hidup sederhana masih terasa sangat kental. 

Di Desa Wisata Dayun juga bisa sekaligus memperlajari alat musik Kompang, gambus dan marwas yang menjadi seni budaya kebanggaan masyarakat Desa Wisata Dayun. 

Selain itu, terdapat pula wisata lain seperti menari olang-olang, ziarah makam Tuk Antan Berdarah Putih, peternakan kambing, membatik khas Desa Dayun dengan motif daun semangka hingga pusat tradisional Griya Semangka Dayun.

Bagi yang berniat mengunjungi Desa Dayun untuk merasakan keindahan pemandangan, wisata unik dan atraksi serunya. Dapat dicapai dengan mudah melalui berbagai jalur darat.

Perjalanan menuju desa wisata ini membutuhkan waktu ±2 jam perjalanan dari pusat Ibukota Propinsi Riau. Ataupun hanya ±20 Kilometer (Km) dari Ibukota Kabupaten Siak.