Kasus Asusila dan Pelecehan di BS, Marak, Lakukan Ini Jika Jadi Korban

BENGKULU SELATAN (BS) - Beberapa kejadian asusila seperti pelecehan yang menimpa dunia pendidikan di Kabupaten BS sejak beberapa waktu menjadi sorotan banyak pihak.

Tak terkecuali Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Pendidikan Wilayah III Manna Ir. Depti Burhani. Secara tegas dirinya meminta agar para guru maupun siswa tidak diam menghadapi masalah yang sedang terjadi.

Menurut Kacabdin, apabila dalam kegiatan pendidikan menemukan atau mengalami tindak amoral bahkan pelecehan segera melapor kepada pihaknya. Jangan sampai, peristiwa yang menimpa dunia pendidikan di Kabupaten BS sejak beberapa waktu terkahir, terus terulang ke depannya.

"Tindak amoral tidak dibenarkan sama sekali. Lapor langsung ke saya jika insan pendidikan mendapati hal ini," tegasnya.

Depti menyebutkan, dunia pendidikan di Kabupaten BS sangat tercoreng akhir-akhir ini karena adanya kejadian chat tak senonoh antara oknum guru dengan siswi yang tak lain adalah anak didiknya sendiri.

Hal itu juga sambung Depti, memunculkan  keserahan berbagai kalangan hingga kemarahan para senior pendidikan BS.

"Kejadian ini jangan sampai terulang lagi. Cukup ini yang terakhir dan pembelajaran bagi yang lain. Kalau ada yang nakal atau main-main dengan perbuatan amoral, sudah pasti ditindak tegas," ancamnya.

Tak hanya itu, Depti juga meminta para orang tua juga aktif memperhatikan aktivitas anaknya. Bahkan, anak sekolah tidak dibenarkan 24 penuh memainkan handphone tanpa henti. Aktivitas sosial media anak perlu dicek dan dikontrol supaya tidak terjerumus pada hal negatif.

"Makanya harus ada kerjasama yang baik. Guru kami tekankan agar jaga betul siswa di sekolah. Begitupun orang tua harus pantau terus kegiatan anak," pungkas Depti. (roh)