Sejarah PKI: Dari Dukungan Populer ke Larangan dan Pembubaran di Indonesia
Gambaran rakyat tuntut bubarkan PKI.-Sumber foto: koranradarkaur.id-
KORANRADARKAUR.ID - Partai Komunis Indonesia (PKI) mengalami perjalanan sejarah yang kompleks di Indonesia.
Dimulai dari dukungan luas hingga akhirnya dibenci dan dibubarkan.
Sejarah tersebut mencerminkan dinamika politik dan sosial yang mempengaruhi negara ini selama pertengahan abad ke-20.
PKI didirikan pada tahun 1920, sebagai bagian dari gerakan komunis global yang berkembang pesat pada saat itu.
Sejak awal, PKI berusaha memperjuangkan ideologi komunisme di Indonesia, menarik dukungan dari buruh dan petani dengan janji reformasi sosial dan ekonomi.
BACA JUGA:Pilkada 2024 di 37 Provinsi Seru, 15 Provinsi Head to Head, 1 Calon Tunggal, Ini Nama Paslonnya
Dalam dekade 1950-an dan 1960-an, PKI berhasil memperluas basis dukungannya secara signifikan, berperan aktif dalam politik dan pemerintahan.
Namun, pengaruh PKI mulai menimbulkan ketegangan.
PKI dikenal memiliki hubungan dekat dengan kelompok-kelompok radikal dan sering kali terlibat dalam aksi-aksi demonstrasi yang menentang pemerintah.
Ketegangan ini semakin meningkat menjelang pertengahan 1960-an.
BACA JUGA:Dampak PKI Terhadap Indonesia dan Pemerintahan Awal Kemerdekaan, Inilah Catatan Perjalanannya
Ketika Indonesia mengalami krisis politik dan ekonomi yang mendalam.
Puncak konflik terjadi pada 30 September 1965, ketika sebuah kelompok yang dikenal sebagai Gerakan 30 September (G30S) melakukan upaya kudeta yang mengklaim melibatkan anggota PKI.
Kudeta ini berusaha menggulingkan Presiden Sukarno dan menggantinya dengan pemerintahan militer.