Hingga Saat Ini, Ada 206 Pahlawan Nasional, 16 Orang Perempuan

KORANRADARKAUR.ID- Hingga saat ini jumlah pahlawan nasional Indonesia sebanyak 206 dengan rincian 16 Pahlawan Perempuan dan 190 pahlawan Laki-laki.

Menjelang 10 November hari pahlawan Nasional bisa saja jumlah pahlawan Indonesia bertambah nantinya.

Sedangkan tahun 2023 bertepatan dengan hari pahlawan pemerintah Indonesia menetapkan 6 tokoh bangsa Indonesia menjadi Pahlawan Nasional Indonesia.

Adapun  enam tokoh yang ditetapkan sebagai pahlawan Nasional mulai dari Ida Dewa Agung Jambe, Bataha Santiago, M Tabrani, Ratu Kalinyamat, Abdul Chalim dan Kh.Ahmad Hanafiah asal Lampung.

Pahlawan Nasional gelar penghargaan yang diberikan kepada pahlawan yang berjasa dan gelar tersebut tertinggi di Indonesia.

BACA JUGA:Mitos Tanah Kuburan Orang Zaman Dulu Yang Masih Dipercayai, Seperti Larangan Menunjuk Kuburan

BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Lampung, Inilah Daftar 8 Kabupaten yang Siap dimekarkan

Gelar Pahlawan diberikan oleh pemerintah  atas tindakan dan jasa  yang sangat luar biasa bagi kepentingan bangsa dan negara. 

Dari enam Pahlawan Nasional nama terakhir ditetapkan Pahlawan Nasional yang ditetapkan Pemerintah Indonesia 

Kh.Ahmad Hanafiah asal Lampung. Ia ditetapkan sebagai pahlawan Nasional bukan tanpa alasan, ia  berjasa besar dalam sejarah perjuangan Rakyat Lampung, ia juga   dikenal sebagai  ulama dan tokoh pejuang yang berintelektual tinggi serta memiliki banyak karya.

Sesuai Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Keputusan Presiden Nomor 115 / TK / TAHUN 2023 tertanggal 6 November 2023 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional yang ditetapkan di Jakarta.

Presiden RI Joko Widodo sendiri menganugerahkan Gelar Pahlawan Nasional tahun 2023 kepada KH Ahmad Hanafiah yang telah berjasa mempertahankan kemerdekaan Indonesia di Lampung.

Itulah nama terakhir Pahlawan Nasional Indonesia yang diberikan Presiden Republik Indonesia. Dengan akan tibanya hari pahlawan mungkin akan ada nama baru yang akan dikukuhkan sebagai pahlawan Nasional Indonesia. Tentu penetapan nama pahlawan Nasional Indonesia tidak bisa sembarangan dan harus melalui mekanisme yang ada. 

Selain itu menjelang hari pahlawan 10 November yang diperingati setiap tahun oleh bangsa dan negara hendaknya generasi pengisi kemerdekaan senantiasa menjadikan motivasi dalam mengisi kemerdekaan Indonesia.