Hal tersebutlah yang membuat rendahnya tingkat kefasihan bahasa Belanda di masyarakat.
- Struktur kolonialisme Belanda
Masyarakat lokal Indonesia berada pada struktur yang berbeda dari orang Belanda selama masa penjajahan.
Penduduk lokal dianggap sebagai kasta terbawah, sedangkan orang Belanda dianggap sebagai kelas paling atas.
BACA JUGA:HEBOH! Kini Ada Larangan Paskibra Berhijab, Ini Pernyataan Tergas MUI
Orang-orang belanda berpendapat bahwa menyebarluaskan kebudayaan kepada penduduk lokal itu sama saja dengan menganggap penduduk lokal setara secara kultural.
Oleh karena itu, Belanda memilih untuk mempertahankan strukturnya dan menghindari memberikan kebudayaannya kepada penduduk lokal.
- Ciri negara kolonial
Alasan lain yang membuat masyarakat Indonesia tidak bisa berbahasa belanda yaitu Belanda selalu melihat penduduk Indonesia dari sudut pandang eksploitasi ekonomi sebagai ciri negara kolonial.
Tidak menyebarkan kebudayaan bagi mereka tidak masalah.
Mereka percaya bahwa melakukan eksploitasi dan menghasilkan keuntungan ekonomi adalah satu-satunya hal yang terpenting bagi mereka.