TANJUNG KEMUNING – Dana Desa (DD) tahap dua Pemerintah Desa (Pemdes) Beriang Tinggi Kecamatan Tanjung Kemuning akan membangun jembatan menuju lahan produksi.
Kini kondisi jembatan masih bisa dilintasi kendaraan. Tapi saat air Sungai Sulau meluap hingga ke badan jembatan, dikhawatirkan akan berdampak kurang baik.
Sehingga Pemdes akan bangun jembatan menuju lahan produksi.
Pembangunan jembatan menuju lahan produksi perkebunan dan pertanian sudah dinantikan warga.
Kaur Umum Beriang Tinggi Itudi mengatakan, jembatan kini hanya berukuran panjang 6 meter (M) dan bisa dilintasi mobil.
BACA JUGA:Padang Tinggi Bangun Jalan ke Lahan Produksi, Kata Kades Ini Manfaatnya
BACA JUGA:CANGGIH! PPDB TP 2024/2025 Ini Manfaatkan Satelit, Ini Alasannya
Mengingat panjang dan ketinggian dari sungai masih kurang, maka Pemdes akan bangun jembatan dengan panjang hingga mencapai 12 M.
begitu juga ketinggian jembatan dari sungai akan disesuaikan. Agar arus sungai tida menyentuh badan jembatan saat kondisi sungai meluap.
“Pembangunan jembatan akan menjadi prioritas DD tahap dua,” ujarnya.
Diakui, hampir sebagian besar warga khususnya petani memanfaatkan badan jembatan. Karena jembatan merupakan penghubung utama menuju lahan perkebunan dan pertanian.
Bila jembatan dibangun permanen dan lebih bagus dan nyaman, maka petani tidak ada halangan lagi menuju lahan produksi.
Pembangunan yang sudah mendapat persetujuan warga dan tentu akan segera dilaksanakan. Namun kini DD tahap dua masih proses pengajuan dan belum ada pencairan.
Pembangunan masih menunggu waktu pencariran dan begitu juga pekerjaan akan dijadwalkan dengan memilih waktu yang tepat.
“Warga sudah menanti akan pembangunan. Mudah-mudahan pembangunan dapat terwujud dengan mudah dan lancar dalam melakukan pekerjaan,” terangnya.