KAUR UTARA - Di Kabupaten Kaur terdapat 15 Calon Guru Penggerak (CGP) yang mengikuti Program Guru Penggerak (PGP) angkatan sembilan dan tiga Pengajar Praktik (PP).
Dengan begitu, ketiga PP ini Midi Hantono, M.Pd, Nurbaiti, M.Pd dan Didik Eko Pramudya, M.Pd, siap memfasilitasi 15 CGP angkatan sembilan dalam mengikuti pendidikan selama enam bulan.
PP angkatan sembilan Midi Hantono, M.Pd mengatakan, saat ini PP mulai melakukan pendampingan individu dengan CGP. Dalam setiap kegiatan, CGP didampingi untuk berbagi praktik baik, tentang pembelajaran yang berpusat pada siswa.
Dalam kegiatan mendampingi CGP, dia mengevaluasi dan memberi umpan balik kepada CGP tentang aksi nyata pelaksanaan setiap program, memfasilitasi refleksi dan rencana tindak lanjut CGP selama proses pendidikan guru penggerak berlangsung.
"Hari ini (Jumat,red) melakukan pendampingan individu dengan CGP angkatan sembilan Riry Andria, S.Pd dari SLBN 1 Kaur. Kami sebagai PP harus siap mendampingi setiap program yang dilaksanakan oleh CGP, baik di sekolah maupun di luar sekolah sampai mereka (CGP,red) selesai mengikuti pendidikan," ungkapnya.
Tambahnya, dalam kegiatan ini dia juga terus membuat laporan capaian perkembangan CGP, dan memberikan pendampingan kegiatan lokakarya yang dilaksanakan dalam satu kali dalam sebulan.
Dengan pendampingan kali ini diskusi tentang rencana penerapan pembelajaran sosial emosional.
Dengan pembelajaran berdeferensiasi kompetensi sosial emosional yang meliputi aspek kesadaran diri, keterampilan berelasi dan pengambilan keputusan yang tepat dan bertanggung jawab.
"Tugas utama kami sebagai PP adalah mendukung setiap rangkaian CGP dalam proses pelatihan ini, kami akan selalu mendampingi CGP hingga selesai pendidikan nantinya, sehingga menjadi guru penggerak yang sesungguhnya," ucapnya.(fps)