Hanya saja, belum diketahui secara pasti pesawat yang akan digunakan untuk pemulangan jenazah almarhum tersebut, memakai transit yang mana.
Sebab, ada dua pilihan transit yang bisa digunakan untuk pemulangan jenazah almarhum. Diantaranya, Kuala Lumpur Malaysia - Padang, atau Kuala Lumpur - Jakarta.
Yang jelas, jenazah almarhum akan di bawah menggunakan Pesawat Garuda.
Karena jadwal keberangkatan pagi, sehingga diperkirakan tiba di Bandara Fatmawati Soekarno Putri Bengkulu pada siang Rabu.
BACA JUGA:Handphone Ini Cocok untuk Live Streaming di Tiktok, Simak Jenisnya
BACA JUGA:Digandrungi, Harga APV 2024 Naik, Intip Perbandingan dengan Harga Sebelumnya
Gusnan menegaskan, setelah jenazah almarhum tiba di Bengkulu, pihaknya akan langsung melakukan penjemputan. Bahkan, almarhum akan langsung di antar ke rumah duka.
"Kalau jenazah Wandri sudah sampai, maka kita akan langsung membawanya ke rumah duka di Desa Keban Jati Ulu Manna untuk dimakamkan," pungkas Gusnan.
Sekedar mengingatkan, Wandri dikabarkan meninggal dunia pada tanggal, 21 April 2024 yang lalu. Wandri meninggal akibat kecelakaan di Malaysia.
Sayangnya, karena keterbatasan biaya sebagai ongkos pemulangan jenazah almarhum. Sehingga, jenazah almarhum belum bisa dibawah pulang ke Tanah Air. (***)