UPDATE! Jenazah TKI Asal Bengkulu Selatan Tiba di Kampung Halaman, Langsung Dimakamkan

PENJEMPUTAN : Pemkab BS didampingi Pemdes Keban Jati Kecamatan Ulu Manna saat melakukan penjemputan jenazah TKI di Kota Bengkulu, Rabu 8 Mei 2024. ROHIDI/RKa--

BENGKULU SELATAN (BS) - Setelah 18 hari semenjak dinyatakan meninggal dunia pada, Minggu 21 April 2024 lalu. Akhirnya, jenazah almarhum Wandri (37) warga Desa Keban Jati Kecamatan Ulu Manna tiba di Bengkulu.

Almarhum Wandri yang merupakan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan meninggal dunia di Malaysia tersebut, saat ini sedang dalam perjalanan menuju kediaman rumah duka.

Kepastian tersebut dibenarkan langsung Bupati BS Gusnan Mulyadi, SE, MM yang mengatakan, bahwasanya jenazah almarhum tiba di Bandara Fatmawati Bengkulu Rabu siang.

Saat ini, setelah dilakukan penyerahan ke pihak Pemdes dan pihak keluarga, jenazah almarhum langsung dibawa menuju kediaman rumah duka yang ada di Desa Keban Jati.

"Syukur Alhamdulillah jenazah almarhum Wandri sudah tiba di Bengkulu dan sudah diserahkan kepada kepala desa beserta keluarga almarhum. Terima kasih banyak kepada nakanda kami Susi di Johor Baru Malaysia atas segala bantuannya," ungkap Gusnan.

BACA JUGA:Lima Mobil Bekas Banyak Diburu, Harga di Bawah Rp 100 Juta

Terpisah, Camat Ulu Manna Agustian juga membenarkan, jika jenazah almarhum Wandri yang merupakan TKI asal BS sedang dalam perjalanan untuk dibawa pulang ke rumah duka.

"Iya benar, ini kami sedang berada di rumah duka menunggu jenazah almarhum yang sedang dalam perjalanan dari Kota Bengkulu," kata Camat.

Camat juga mengakui, jika berdasarkan keterangan pihak keluarga, setelah jenazah almarhum tiba di rumah duka, maka akan langsung dimakamkan ke TPU Desa Keban Jati.

"Ya, nanti kalau sudah tiba akan langsung di shalatkan dan dimakamkan ke TPU setempat," demikian Camat.

Seperti diketahui, berdasarkan Surat Bukti Pencatatan Kematian Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru Malaysia Nomor : 00226/SBPM-JB/0524/09, tetanggal 6 Mei 2024.

BACA JUGA:Mengejutkan! 5 HP Oppo Reno Turun Harga Drastis, Berikut Nama-namanya

Serta, berdasarkan Sijil Kematian Nomor : K 017621 tanggal 21 APRIL 2024 dari Hospital Sultan Nora Ismail. Wandri dinyatakan telah meninggal dunia pada tanggal 21 April 2024, pukul 23.05 waktu Malaysia.

Yang mana, dalam surat tersebut juga dijelaskan bahwasanya penyebab kematian almarhum dikarenakan SEVERE HEAD INJURY alias, Cedera kepala berat.

Wandri juga telah tercatat dalam daftar kematian Warga Negara Indonesia di Johor Bahru, Malaysia. Bahkan, jenazah juga telah dilakukan otopsi.

Kemudian, atas permintaan dari Harliti Suliana yang merupakan istri almarhum, jenazah akan dikebumikan oleh keluarganya di Indonesia dan akan dibawa dengan penerbangan.

Sementara itu, masih dari Surat Konsulat Jenderal Republik Indonesia Johor Bahru Malaysia, penerbangan jenazah akan menggunakan pesawat kargo Garuda, transit Malaysia - Jakarta - Bengkulu.

BACA JUGA:Skema Kredit Nmax 2024, DP Mulai Rp 4 Jutaan, Tenor 36 Bulan

Adapun, rute penerbangan yakni, jenazah akan berangkat dari Malaysia pada, Selasa 7 Mei 2024. Nomor penerbangan, GA82 dadi Kuala Lumpur Tujuan Jakarta, ETD/ETA. 12.50 WS- 14.00 WIB.

Kemudian, lanjut penerbangan dari Jakarta, berangkat, Rabu 8 Mei 2024, nomor penerbangan, GA296 dari Jakarta tujuan Bengkulu, ETD/ETA. 12.00 WS-13.20 WIB.

Sekedar mengingatkan, Wandri dikabarkan meninggal dunia pada tanggal, 21 April 2024 yang lalu. Wandri meninggal akibat kecelakaan di Malaysia.

Sayangnya, karena keterbatasan biaya sebagai ongkos pemulangan jenazah almarhum. Sehingga, jenazah almarhum belum bisa dibawah pulang ke Tanah Air. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan