MAJE - Satu unit Mobil Mitsubishi Pajero Nomor Polisi (Nopol) B 2012 SMF terjun ke jurang Tebing Serian, Desa Bakal Makmur Kecamatan Maje, Jumat 07 November 2024 sekira pukul 11.30 WIB. Mobil yang dikendarai Gemilang Zaharin (63) warga Seluma itu, melaju dengan kecepatan tinggi dari Jakarta menuju Provinsi Bengkulu.
Membawa tiga penumpang yakni Agil Gemilang (29) dan warga dr. Mafilza (28) warga Kebaguran City Jalan Bauna Raya, Jakarta Selatan, dan Emi Sulastri (60) warga Seluma.
Sesampainya di tikungan manis Tebing Serian, mobil tidak terkendali, hingga menabrak pembatas jalan dan jatuh ke dalam jurang. Keempat orang tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Cahaya Batin (RSUD) Kaur untuk mendapatkan perawatan medis.
Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda, S.IK, SH, MH melalui Kapolsek Maje Ipda Alpino, SH, mengatakan, Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) ini diduga dikarenakan pengendara tidak konsentrasi dan berhati-hati dalam berkendara. Sehingga menyebabkan mobil lepas kendali dan terjun ke jurang.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Mobil Terjun Bebas Ke Jurang Serian
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Strada Bermuatan Sawit Terjun ke Jurang, Begini Kondisi Korbannya
Peristiwa itu, menyebabkan keempat korban tersebut dilarikan ke RSUD Kaur untuk dilakukan perawatan. Gemilang Zaharin mengalami luka lecet di kedua tangannya, sedangkan Agil Gemilang mengalami luka lecet pada kaki dan tangan. Dr. Mafilza mengalami patah kaki sebelah kanan, dan Emi Sulastri mengalami patah kaki sebelah kiri.
"Alhamdulillah keempatnya dinyatakan selamat, hanya saja dua diantaranya, mengalami luka yang cukup serius. Sedangkan dua lagi hanya mengalami luka lecet. Saat ini korban sudah dilakukan perawatan medis. Adapun kondisi mobil yang dikendarai rusak berat, jika dikalkulasikan kerugian material yang dialami sebesar Rp 80 juta. Saat ini mobil masih dilokasi belum dilakukan evakuasi karena masih menunggu petunjuk," ujar Kapolsek.
Dengan adanya kejadian ini, Kapolsek Maje mengimbau, kepada seluruh pengendara yang melintas di wilayah hukumnya untuk selalu berhati-hati dan waspada, terutama dengan kondisi jalan yang rawan kecelakaan.
Apalagi, saat ini cuaca telah memasuki musim penghujan, yang dapat membuat jalanan licin dan visibilitas berkurang.
Oleh karena itu, pengendara diharapkan untuk selalu meningkatkan konsentrasi dan mengurangi kecepatan saat melintas, khususnya di tikungan-tikungan yang tajam dan menurun.
"Saya berharap kejadian serupa tidak terulang lagi dan keselamatan pengendara menjadi prioritas utama di jalan raya," tekan Kapolsek.*