NASAL – Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat, Polsek Muara Nasal mengeluarkan kebijakan baru tentang aktivitas hiburan pernikahan masyarakat.
Telah disampaikan, kini hiburan malam pesta pernikahan dibatasi. Seluruh kegiatan hiburan malam harus dihentikan paling lambat pukul 23.00 WIB.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi potensi masalah yang dapat terjadi, seperti penyalahgunaan minuman keras (Miras) dan obat-obatan terlarang serta keributan.
Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda, SH, S.IK, MH melalui Kapolsek Muara Nasal Iptu Susanto, S.IKom menjelaskan, keputusan pembatasan hiburan malam di pesrta pernikahan ini diambil setelah adanya beberapa insiden di acara-acara sebelumnya.
BACA JUGA:3 Perbatasan BS Ditutup, Penyakit Ngorok Tambah Ganas, Ratusan Ternak Mati Mendadak
Sudah ada terjadi keributan dan penggunaan zat terlarang.
Kebijakan pembatasan jam pesta malam ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas hidup dan keamanan masyarakat di Kecamatan Nasal.
Dengan adanya langkah ini, diharapkan pesta pernikahan dapat berlangsung dengan meriah, namun tetap mematuhi ketertiban dan menjaga kesehatan masyarakat.
BACA JUGA:9 Hari Ops Zebra, Ribuan Pengendara di Bengkulu Selatan Melanggar, Terbanyak ke-3 di Bengkulu
"Kami ingin memastikan bahwa acara-acara pernikahan berjalan dengan aman dan tidak mengganggu ketertiban umum. Pembatasan ini diharapkan dapat mencegah situasi yang tidak diinginkan,” ungkapnya.
Susanto menambahkan, bahwa meskipun hiburan adalah bagian penting dari sebuah perayaan.
Tapi keselamatan dan kenyamanan masyarakat harus menjadi prioritas utama. Sosialisasi mengenai kebijakan ini telah dilakukan kepada masyarakat, bahkan penyelenggara pesta dan pemilik hiburan.
Polsek Muara Nasal berupaya untuk menjelaskan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan yang ditetapkan.
BACA JUGA:Penyakit Sapi Ngorok di Bengkulu Meluas, Apakah Aman Dikonsumsi? Temukan Jawabannya di Sini
"Kami berharap semua pihak, baik penyelenggara maupun tamu, dapat memahami dan menghormati batasan waktu yang ada. Ini demi kebaikan bersama,” tambahnya.