Dimana sebanyak 2.272 pelamar tercatat, dengan 2.241 diantaranya telah menyelesaikan proses pendaftaran.
Dari jumlah ini, 293 orang dinyatakan Memenuhi Syarat (MS), sementara 14 pelamar dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
Sama seperti kategori guru, sisanya masih dalam tahap verifikasi.
"Untuk kategori tenaga kesehatan, jumlah pelamar masih sedikit. Dari 100 formasi yang dibuka, hanya 38 orang yang melamar," kata Gunawan Suryadi, Selasa 22 Oktober 2024.
BACA JUGA:Pemilik Honda BeAT Wajib Tahu! Segini Besaran Pajaknya, Berdasarkan Tahun Pembuatan
Lanjutnya, kebutuhan tenaga kesehatan di berbagai sektor pelayanan publik sangat mendesak.
Kekosongan formasi yang signifikan ini menimbulkan pertanyaan mengenai minat masyarakat untuk mengisi posisi tenaga kesehatan.
Dibandingkan dengan dua kategori lainnya, jumlah pelamar di sektor ini jauh lebih rendah, bahkan hanya mencapai 38% dari total formasi yang tersedia
Diakuinya, bahwa hal ini menjadi tantangan bagi pemerintah daerah, terutama dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan di Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Tidak Hanya Honorer, Berikut 4 Golongan Pelamar yang Prioritas Seleksi PPPK 2024
"Tenaga kesehatan adalah tulang punggung pelayanan masyarakat. Kita harap ke depannya minat masyarakat terhadap profesi ini bisa meningkat," ujar Kepala BKD.
Dia menegaskan, pemerintah berkomitmen untuk melakukan proses seleksi secara transparan dan akuntabel.
Sehingga semua pelamar memiliki kesempatan yang sama dalam bersaing.
Gunawan menjelaskan, saat ini tim BKD masih melakukan verifikasi terhadap seluruh berkas pelamar yang telah masuk.
BACA JUGA:Pimpinan DPRD Bengkulu Selatan Dilantik, Juli Ketua, Holman Waka I, Dodi Waka II, Ini Profilnya
Proses verifikasi ini dijadwalkan berlangsung hingga 29 Oktober 2024 mendatang.