BENGKULU - Prajurit TNI-AD yang tergabung dalam Komando Resort Militer (Korem) 041/Garuda Emas (Gamas).
Diminta selalu menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024 di Provinsi Bengkulu. Para tentara ditegaskan tidak terlibat dalam politik praktis.
"Pada anggota kami ingatkan agar tidak terlibar politik praktis. Serta selalu menjaga netralitas dalam Pilkada Serentak tahun 2024 di Provinsi Bengkulu," ujar Komandan Korem (Danrem) 041/Gamas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen, Kamis 22 Agustus 2024.
Menurutnya, prajurit Korem 041/Gamas telah seharusnya menjaga diri sendiri dan keluarga dari hal-hal yang dapat merugikan.
Baik itu yang merugikan diri sendiri apalagi merugikan satuan TNI sebagai lembaga. Ini pun termasuk menjaga netralitas sebagai anggota TNI dalam Pilkada Serentak.
BACA JUGA:PAUD Nurul Ilmi Belajar Calistung, Kembangkan Kemampuan Anak
BACA JUGA:Musim Kemarau, Sumur Mengecil, Warga Berbondong-bondong Serbu Sungai
"Hindari pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan satuan. Seperti jauhi Narkoba, jauhi judi online serta pinjaman online. Lalu tak kalah penting jaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada," kata Danrem 041/Gamas.
Zulkarnaen menekankan, seorang prajurit harus slalu menjaga kedisiplinan dan profesionalisme. Ini dalam menjalankan tugas sehari-hari. Terutama dikhususkan untuk Babinsa yang bersentuhan langsung dengan masyarakat
"Saya juga mengingatkan tentang peran krusial keluarga dalam mendukung kinerja prajurit dalam mendukung keberhasilan tugas," kata Zulkarnaen.
Sebelumnya, Rachmad Zulkarnaen menyatakan, TNI siap menyukseskan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024 yang berlangsung aman dan tertib.
Untuk mewujudkannya, dia menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan instansi terkait. Ini dalam memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah Bengkulu dalam menghadapi periode Pilkada Serentak 2204.
"Kerja sama seluruh pihak diharapkan dapat menciptakan suasana yang kondusif selama Pilkada 2024. Serta memastikan proses demokrasi berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan masyarakat," tandasnya.
Sementara itu, dalam pengamanan Pilkada Serentak tanggal 27 November 2024, Kapolda Bengkulu Irjen Pol Anwar, S.IK, M.Si menyampaikan, total personel gabungan yang akan kita turunkan pada saat Pemilukada 2024 sebanyak 9.556 personel.
Ini terdiri dari 3.732 anggota kepolisian daerah Bengkulu, 384 personel TNI, dan 5.441 anggota linmas untuk mengamankan Pemilukada 2024.